Mohon tunggu...
Dwi Klarasari
Dwi Klarasari Mohon Tunggu... Administrasi - Write from the heart, edit from the head ~ Stuart Aken

IG: @dwiklara_project | twitter: @dwiklarasari

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kanal Amron Trisnardi Menginspirasi Pasien GGK dan HD

24 Agustus 2020   22:14 Diperbarui: 24 Agustus 2020   23:43 580
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Amron Trisnardi Channel


Menerima vonis gagal ginjal bukan suatu hal mudah bagi siapa pun. Berbagai perasaan-hancur, cemas, takut, putus asa-tentu campur aduk jadi satu. Demikian pula yang dialami oleh seorang Amron Trisnardi (55 tahun) yang dikenal sangat aktif sejak masa mudanya. Belum lagi ketika kemudian hari tidak ada pilihan agar dapat bertahan, kecuali harus rutin melakukan cuci darah (hemodialisis).

Namun, Pak Amron-demikian beliau akrab disapa-mampu bangkit dari keterpurukan. Berkat tekad dan semangatnya serta dukungan keluarga dan orang-orang tercinta, ia berhasil menjalaninya sampai hari ini.

Tidak kurang dari 12 tahun Pak Amron tercatat sebagai pasien Gagal Ginjal Kronis (GGK) dan sudah delapan tahun menjalani tindakan cuci darah atau hemodialisis (HD).

Pak Amron bersyukur atas kesempatan kedua yang diberikan Tuhan. Ia merasa sangat beruntung dapat menjalani hidupnya tanpa harus bolak-balik dirawat di rumah sakit. Namun, menurut sosok yang ramah dan murah hati ini hidup yang dijalaninya bukan untung-untungan.

Ia harus mengubah gaya hidup dan pola makan serta rajin berolahraga dan telaten mempertahankan kestabilan hemoglobin (HB)-salah satu hal paling penting bagi pasien HD.

Belasan tahun menjalani gaya dan pola hidup baru Pak Amron banyak berbagi pengalaman kepada teman, saudara, dan siapa pun yang mengalami masalah serupa. Ia juga membagikan beragam saran dan tips melalui jejaring pribadi, WAG, juga laman Facebook.

Dengan berbagai pertimbangan, pada awal Juni lalu Pak Amron memutuskan untuk membagikan kisah hidupnya lewat kanal YouTube-nya. Tampaknya keputusan yang dibuat ini sangat tepat mengingat pergeseran kesukaan bermedia sosial dalam masyarakat.   

Lewat kanal YouTube pribadinya Pak Amron berbagi banyak kisahnya-juga kisah beberapa sahabat-seputar GGK dan HD serta sejumlah tips yang sangat berguna. Lebih tepatnya, sangat berguna baik bagi para pasien gagal ginjal dan HD maupun bagi mereka yang sehat.


Kendati demikian, Pak Amron menegaskan unggahan dalam kanalnya benar-benar cuma kisah pengalamannya dan para sahabat dengan kondisi serupa. Apa yang disampaikan bukanlah petuah, bukan kiat-kiat sehat, dan bukan pula petunjuk praktis.

Menurutnya, tak ada pedoman praktis hidup sehat yang dapat diterapkan pada seluruh pasien cuci darah karena setiap pasien memiliki keunikan dan masalah yang berbeda-beda.      

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun