Mohon tunggu...
Dwi Anggarani
Dwi Anggarani Mohon Tunggu... Wiraswasta - Ibu rumah tangga

-

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Senja

27 Agustus 2016   20:57 Diperbarui: 16 September 2016   15:51 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

benar-benar terasa nikmat hembusan angin di senja ini….…

Kurasakan kembali kesegaran udara berjalan mengalir keseluruh tubuhku…….

perlahan lahan….segaar…….

aah…aku ternyata masih bisa bernafas dengan sempurna…...

Ya Allah….Alhamdulillah…..,

Alhamdulillah……,

Aku masih hidup….dan masih diberi kenikmatan hidup……..

Kemudian dia berkata lagi dengan sangat santun….

“Kehidupan ini laksana permainan yang harus diwaspadai…….

Ia dapat menyulut kekejian…., kepedihan….. dan bencana….”.

Kupandangi kembali langit…… yah..…hari semakin  senja…….

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun