Suatu hari, Via, seorang gadis berusia 10 tahun, membuat rencana untuk menjelajahi Pulau Terlarang yang terkenal misterius di dekat rumahnya. Pulau itu selalu diceritakan oleh orang tua dan teman-temannya sebagai tempat yang sangat berbahaya dan penuh teka-teki.
Dengan hati yang berani, Via berangkat pada pagi hari dengan membawa seikat peta dan bekal di dalam ranselnya. Ia menjelajahi hutan dan menyusuri pantai yang indah hingga akhirnya sampai di sebuah gua yang tersembunyi oleh rimbunan pohon rambutan.
"Wow, apa ini?" Via bertanya-tanya dengan gugup. Ia memasuki gua tersebut dan menemukan lorong-lorong yang saling bercabang. Berdasarkan petanya, ia memilih lorong sebelah kanan dan melanjutkan petualangannya.
Tidak lama kemudian, Via menemukan sebuah harta karun yang berkilauan di tengah sebuah ruangan besar. Namun, tepat saat ia akan mengambilnya, munculah seekor kura-kura raksasa yang menghalanginya.
"Sudah lama sekali aku menunggu orang berani seperti kamu," kata kura-kura itu dengan suara serak.
"Tidak ada yang boleh mengambil harta karun ini tanpa menyelesaikan tiga ujian," kata kura-kura itu sambil menatap Via dengan serius.
Via mengangguk dengan penuh semangat, siap menjalani ujian-ujian tersebut. Ujian pertama adalah menjawab tiga pertanyaan teka-teki yang sulit. Via menjawab semua pertanyaan dengan cepat dan berhasil melewati ujian pertama.
Ujian kedua adalah mencari jalan keluar dari labirin yang rumit di bawah gua. Via berjuang dan menjelajahi setiap pintu dan koridor untuk menemukan jalan keluar. Setelah berputar-putar selama beberapa waktu, ia akhirnya menemukan jalan yang benar dan berhasil melewati ujian kedua.
Tibalah saat ujian terakhir. Kura-kura raksasa meminta Via untuk menunjukkan keberanian dan kejujuran dalam menghadapi rintangan terakhir. Via harus menyeberangi jembatan terapung yang sangat tipis di atas kolam berbahaya.
Dengan hati yang berdebar, Via melangkah dengan mantap di atas jembatan itu. Ia mengatasi ketakutan dan berhasil menyeberangi jembatan tanpa terjatuh. Kura-kura itu tersenyum dengan bangga.
"Kamu telah menyelesaikan semua ujian dengan baik, Via. Kamu pantas mendapatkan harta karun ini," kata kura-kura itu sambil memberikan harta karun tersebut kepada Via.