Rata-rata pasangan suami istri akan semakin memahami keinginan pasanganya masing-masing dibandingkan saat mereka masih pacaran atau sebelum menikah. Banyak hal-hal baru yang mereka saling pahami ketika setelah menikah, namun disaat awal pernikahan adalah suatu fase dimana pasangan suami istri belajar saling mengenal satu sama lain dan menyelaraskan pemikiran dalam urusan rumah tangganya. Apakah fase tersebut butuh waktu yang lama ? jawabnya tentu tergantung masing-masing pasutri , komunikasi yang baik dan ketulusan cinta sangat berperan dalam keberhasilan pasutri melewati fase awal dalam pernikahan.
Kebanyakan dari para istri akan lebih sulit untuk mengetahui keinginan suaminya, hal ini sangat wajar terjadi karena perbedaan cara berpikir antara laki-laki dan perempuan. Tidak jarang juga di fase awal pernikahan akan sering terjadi salah paham , perdebatan bahkan ada pula yang sampai terjadi pertengkaran, sungguh sangat disayangkan  diawal pernikahan yang harusnya penuh keromantisan malah banyak terjadi pertengkaran. Untuk menghindari hal-hal tersebut alangkah baiknya juga jika istri dapat mengawali terlebih dahulu memahami keinginan suaminya sehingga akan membuat suasana awal pernikahan lebih harmonis dan tentu suami juga akan termotivasi untuk bisa memahami keinginan istrinya.
Lalu apa saja yang umumnya diinginkan seorang suami dari istrinya ?
1. Suami ingin istrinya bersikap lembut
Betul sekali, sikap istri kepada suami kerap menjadi sumber masalah. Terkadang seorang istri merasa jengkel kepada suaminya hanya karena hal-hal sepele, tapi meluapkanya secara berlebihan misalnya dengan ngomel atau bahkan memarahi suaminya. Kadang seorang suami sebenarnya juga menyadari bahwa dirinya telah melakukan kesalahan atau hal- hal yang kurang disukai istrinya, tetapi seorang suami juga tidak suka mendengar omelan dari istrinya. Suami ingin istrinya menyampaikan baik-baik perihal kesalahan yang telah diperbuat dirinya.
2. Suami ingin melihat istrinya cantik
Suatu kebanggaan dan kesenangan tersendiri ketika suami melihat istrinya terlihat cantik meskipun sekedar didalam rumah. Kebiasaan seorang istri adalah berdandan hanya ketika ingin keluar rumah saja, sedangkan saat dirumah malah berpakaian biasa saja bahkan tidak berdandan untuk menyenangkan suaminya. Memamg benar, ketika dirumah dan harus berdandan akan terasa ribet karena istri juga harus mengerjakan pekerjaan rumah yang tak kunjung habis namun cobalah untuk meluangkan waktu setelah selesai mengerjakan pekerjaan rumah untuk berpakaian yg disukai suami dan berdandan juga sehingga suami tetap bisa melihat kecantikan istrinya meskipun hanya didalam rumah.
3. Masak makanan sesuai selera suami
Selain melihat secara visual kecantikan istrinya, suami juga sangat senang menikmati masakan dari istrinya. Cobalah untuk memasak makanan favorit suami, sering terjadi karena kesibukan istri yang mungkin juga bekerja sehingga tidak sempat untuk memasak makanan untuk suaminya atau yang penting sudah dibelikan makanan untuk suaminya  itu yang kadang membuat suami merindukan masakan istrinya. Walaupun dengan menu yang sama, tapi hasil masakan istri sendiri akan jauh terasa lebih nikmat ditambah lagi makan ditemani oleh istri tercinta.
4. Sikap komunikatif
Istri yang komunikatif juga membuat suami akan lebih senang, yang dimaksud komunikatif adalah selalu menyampaikan semua hal kepada suami. Jangan menyembunyikan sesuatu dari suami, ajak suami berdiskusi dalam hal apapun terutama jika ada permasalahan maka minta nasehat dan saran dari suami.
5. Minta ijin setiap akan keluar rumah
Meminta ijin tiap akan keluar rumah memang bukan perkara yang besar, namun jika seorang istri melakukanya setiap akan keluar rumah maka suami akan merasa dianggap keberadaanya sebagai pemimpin dalam rumah tangga. Selain itu juga bahwa istri adalah tanggung jawab suaminya, maka seorang suami berhak mengetahui kemana istrinya pergi.
6. Menjaga kehormatan dan nama baik suami
Setiap tingkah laku seorang istri akan selalu dikaitkan dengan suaminya, maka segala perilaku seorang istri hendaknya tidak bertentangan dengan norma-norma yang berlaku. Salah satunya adalah dalam bersosial media di dunia maya, hindari mengunggah konten-konten atau foto yang tidak pantas dan bertentangan dengan budaya ketimuran.
7. Sifat humoris
Dalam awal pernikahan tidak jarang muncul berbagai problematika, sifat humoris sangat membantu pasangan suami istri untuk menghadapi problematika yang terjadi dengan lebih santai. Pada dasarnya masalah yang muncul sebenarnya hanya karena hal-hal kecil saja tapi jika ditanggapi dengan emosional justru akan membuat masalah tersebut terlihat semakin besar , namun dengan sifat humoris akan membantu membangun suasana didalam rumah tangga akan lebih sejuk dan romantis sekalipun sedang dilanda permasalahan.
8. Dapat mengatur keuangan
Pada dasarnya suami akan memberikan kepercayaan kepada istrinya untuk mengelola keuangan didalam rumah tangga, seorang istri perlu menunjukan bahwa dirinya dapat dipercaya dalam mengatur keuangan jangan sampai suami merasa bahwa istrinya hanya bisa meminta tanpa tau kesulitan suaminya mencari nafkah. Seorang suami pastinya juga ingin selalu dapat memenuhi kebutuhan istrinya, tetapi keterbatasan penghasilan yang didapatkan oleh seorang suami membuat dirinya tidak dapat memenuhi semua kebutunhan rumah tangganya. Oleh sebab itu kemampuan seorang istri dalam mengatur keuangan sangat diharapkan oleh suami.
Keharmonisan didalam rumah tangga memang dibutuhkan peran dari kedua belah pihak baik suami maupun istri, saling menghargai dan mengerti satu sama lain menjadi pondasi dalam setiap langkahnya menggapai keharmonisan. Seorang istri yang baik akan berusaha mengerti keinginan dari suaminya begitu pula sebaliknya seorang suami juga akan berusaha mengerti keinginan istrinya  demi mewujudkan rumah tangga yang sesuai dengan impian pada umumnya pasangan suami istri.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H