Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin membuat terobosan untuk menumbuhkan toleransi antar umat beragama di Indonesia.Â
Putra mantan Menteri Agama KH Saifuddin Zuhri itu meminta para pedagang makanan membuka warungnya selama bulan Ramadhan. Ia mengatakan, umat Islam juga menghargai orang yang tidak menjalankan puasa. Baca di sini
Terobosan Menteri Agama ini patut diacungi jempol karena selama ini ada anggapan bahwa selama bulan Ramadhan semua warung harus tutup, padahal tidak semua warga Indonesia beragama Islam.Â
Bukan itu saja, para pemilik warung juga kebanyakan muslim yang juga butuh pemasukan dari para pembeli yang tidak menjalankan puasa.
Misalnya Warung Tegal atau Warteg itu kebanyakan penjualnya beragama Islam dan menjalankan puasa, tetapi tetap saja buka karena harus menghidupi para pelayan yang bekerja di tempatnya itu.Â
Kita patut mengajungi jempol buat Menteri Agama ini yang mengeluarkan ide progresif dan memberikan pandangan Islam toleran.Â
Lukman Hakim merupakan lulusan Pondok Pesantren Modern Gontor selanjutnya menempuh pendidikan di Universitas Islam Assyafi'yyah. Tentu saja, dengan pengetahuan agama Islam yang dimiliki, Lukman sangat luas dalam pandangan Ilmu keislaman.Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H