Pagi tadi , hujan rintik rintik turun diseputaran chung Pei road, Chung Li . Mengunjungi lagi research room yang hampir satu minggu gak aku tengok, mulai lagi ngerjain rutinitas berkutat dengan catatan, buku dan paper..(rumus-rumus dan software forecasting) .hhhhh...agak sedikit .membosankan memang, tapi harus dikerjakan kalau memang gak mau ketinggalan jadwal kuliah dan pengerjaan final project semester awal ini, maklum semester ini adalah semester penentuan dimana semua mata kuliah kebetulan mata kuliah prasayarat. " Meski keluar dormitory jam 8 pagi ..dengan suhu yang agak dingin, memang enak bersepeda sehingga rasa males berkurang, ...heheheh, biasanya sebelum mendapatkan warisan sepeda bekas ini, perjalanan ke kampus bisa ditempuh tidak sampai 5 menit, ...perjalanan terkadang .tambah males kalo ujan rintik rintik, ...tapi apa boleh buat, gak boleh males.....orang males rejekinya dipatok ayam kata orang tua....". Aneh rasanya masuk ke kampus disaat yang laen masih pada liburan, kebanyakan kelas di hari selasa dipindahkan ke hari Sabtu.....lengang sepi...tapi enak buat ngetik sepertinya ademmm......gak bising...meski seperti orang ilang.....maklum letak gedung agak jauh dari gedung utama.....kalau tidak ada orang lumayan sepi.....biarin aja dah...toh dengan para "penghuni" gedung ini aku sudah bersahabat banget,...hidung merekapun sudah terbiasa dengan bauku yang mandi kadang dua hari sekali .hehehehhehe Kebiasaan pas libur weekend biasanya berubah total..siang jadi malem..malem jadi siang...kadang juga bikin miss komunikasi,.....pekerjaan bisa terbengkalai , aku harus rubah kebiasaan "ngalong" itu karena sesuai dengan namanya kalong kan biasanya keluar kerja malem, siangnya istirahat, cukup menjelang ujian saja.....tapi lumayan perubahan ini bikin fisik jumpalitan.....dan pilek kadang ikut mewarnai keseharian....mungkin tidur porsinya berkurang serta pola makan yang kurang terjaga. Bagaimana merubah kebiasaan yang ada sekarang cukup sulit, memang sudah saatnya merescheduling , jadwal harian,..pada dasarnya memang aku bukan orang yang suka rutinitas,...tapi tidak nyaman juga ketika rutinitas itu berkurang, type kompleksitas manusia yang menopangkan diri pada mood.(hehehhe...mut mutan).... fffhhhhhh..., Bikin jadwal...harian plus diet..hahahah...Gak semudah membalikkan telapak tangan,....tapi harus dijalani juga....there's no choices....jalani dan nikmati perjalanan yang ada....toh waktu 3 tahun itu tidak lama....(glek...).... Merencanakan Planning atau Strategic plan sudah menjadi "berhala" di keseharian kita, begitupula saya segalanya harus direncanakan di awal, Hari-hari , minggu, tahun-tahun, mungkin sampai seluruh detail mulai belajar untuk ditulis....:P. Disadari atau tidak menuliskan berbagai ragam program entah di buku harian, diary, jadwal, checklists, target, cita-cita, tujuan,dan lain lain,....bahkan cara pandang terhadap hal hal bersifat non akademis, nulis blog dan lain lain... meskipun kadang rencana tidak sesuai dengan kenyataan, maka dari itu banyak orang yang bilang " there is succeeded with planning, even failed at least we already have risk calcullation". Selama mengalami proses berbagai perencanaan dari pekerjaan, sekolah terkadang dihadapkan dengan pilihan pilihan yang bercabang dan sama sama beresiko.,membuat keputusan, yang berdasarkan nilai dan pengorbanan sebagai contoh minat saya di bidang marketing atau strategic management, dikarenakan ketiadaan sarana pendukung akhirnya memilih ekonomi dan perdagangan internasional, yang dipenuhi perhitungan matematis. Argumen tentang salah atau benar pilihan yang saya alami sekarang, menjalani hidup memang berdasarkan rencana tersebut, tapi meski pun tidak mirip,tetapi kemudian berpikir, perbedaan ini menjadi sebuah tantangan yang harus dipecahkan di waktu waktu yang akan datang, karena akan terbukti ketika kita menikmati atau tidak hasil dari pilihan, bukan dari besar atau kecilnya materi pengetahuan yang didapat tapi karena memang berkemampuan untuk beradaptasi dan menjalani kompromi. Merencanakan dan beradaptasi terhadap rencana ternyata sangatlah penting, karena bisa jadi rencana akan menjadi menyiksa secara persis kalau kita tidak menikmatinya dan berkawan dengannya. Sama seperti ungkapan manusia yang merencanakan, Hanya Yang Maha pencipta yang menentukan.,dan kesiapan kita menerima berhasil atau gagal-lah yang akan bekerja secara aktif lewat usaha yang maksimal Chungli City
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H