Mohon tunggu...
Duloh Suherman
Duloh Suherman Mohon Tunggu... -

K2I ORYZA SATYVA

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bersatulah untuk Palestina

14 Juli 2014   00:07 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:26 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

BERSATULAH UNTUK PALESTINA

Oleh :

Duloh Suherman

Suherman_bram@yahoo.com

Orang Kampung

Wahai ,yang datang dari segala penjuru dunia !

Mengapa kalian bermuram durja dan berpangku tangan , tanpa berbuat ?,

Mengapa kalian tak bergeming saat mata dan telinga ; Mendengar dan menyaksikan ? ,

Saat saudara saudara kita di Palestina menderita,

tangis air mata mengalir membasahi bumi palestina.

anak – anak tak berdosa harus menanggung derita berkepanjangan,

anak anak kehilangan kemerdekaan, jiwa nya tergoncang , trauma berkepanjangan.

Orang tua terpisah dari anak nya, bukan lantaran tsunami atau gempa bumi,

Mengapa ini bisa terjadi ?, Saudara ku

Mengapa ?,

Dan mengapa ?.

Padahal kita bersaudara

Wahai, seluruh umat manusia, tanpa kecuali ,

Tak ada lagi perbedaan RAS, suku dan agama

Tak ada lagi permusuhan,

Duka mereka , duka kita,

Tangis mereka ,tangis kita,

Anak mereka , anak kita,

Ibu mereka , ibu kita ,

Darah mereka , darah kita ,

Kenapa harus ada pertumpahan darah ?

Maka,

Tegakkan tubuhmu,

Berbuatlah sesuatu,

Untuk Palestina,

Wahai,para tokoh lintas agama, tanpa kecuali ,

Bukankah setiap agama mengajarkan perdamaian dan kasih sayang ? ,

Bukankah setiap “ Keluarga” mengajarkan kecintaan antar sesama ?,

Bukankah hidup rukun , damai penuh cintalebih bahagia ?.

Maka,

Berbuatlah sesuatu,

Untuk kemerdekaan Palestina

Wahai , Benjamin Netanyahu dan Bangsa Israel ! ,

Tidak kah kalian berfikir, sekiranya derita itu terjadi pada keluarga kalian ?,

Anak kalian ?,

istri kalian ?,

suami kalian ?,

dan apa yang melekat pada kalian dirampas tanpa sebab.

Maka,

Buka lah pintu hati kalian,

Dan , berbuatlah demi cinta kemanusiaan

Wahai, Para Negarawan,

Wahai, Ban Ki Moon dan Perserikatan Bangsa – Bangsa

Ini, bukan hanya sekedar persoalan politik,

Bukan juga sekedar perebutan wilayah

Tapi,

Ini tragedi “ Kemanusiaan “ yang sangat biadab !.

Maka,

Berbuatlah untuk Kemerdekaan Palestina

Palestina harus merdeka tanpa syarat.

( Ciputat, 14 Juli 2014,

hanya orang kampung , saudara mu di Indonesia, Duloh Suherman )

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun