Guru merupakan sebuah pekerjaan yang bagi sebagian orang sangat mudah di lakukan, namun nyatanya sulit diperjuangkan. Tidak hanya berjuang untuk mendapatkan kesejahteraan dan kebanggaan dari pekerjaan tersebut, seorang guru juga memikul tanggung jawab yang sangat besar.
Tanggung jawab tersebut ialah berjuang melawan kebodohan dengan cara memberikan pendidikan yang layak kepada anak bangsa  Selain membutuhkan ilmu dan keterampilan yang kuat, menjadi seorang Guru juga membutuhkan keikhlasan. Bagaimana tidak, kesejahteraan guru di Indonesia masih patut dipertanyakan.
Tidak hanya di Indonesia secara umum, di kabupaten Gianyar-Bali  jumlah Guru honor ataupun guru yang masih mengabdi masih cukup banyak. Beberapa diantara guru honor tersebut juga telah mengabdi bertahun-tahun dan tetap bertahan hingga saat ini.
Selain itu banyak pula generasi muda yang telah menyelesaikan pendidikannya di universitas kependidikan justru takut untuk menjadi guru, hal tersebut dikarenakan banyak yang menganggap bahwa menjadi guru bukanlah sebuah pekerjaan yang menguntungkan.
Kekhawatiran tersebut juga turut mengundang tanggapan dari Gek Rani yang saat ini terdaftar sebagai Calon Wakil Bupati Gianyar tahun 2018 dan berpasangan dengan Cok Ibah di Paket Kerthamaha. "Kami akan mempertimbangkan tunjangan untuk guru berdasarkan sertifikasi, jenjang karir dan pengalaman dan Tentunya juga yang tidak kalah penting The Right Man on The Right Place, itu disesuaikan dengan kebutuhan yang ada pada sekolah-sekolah" tandasnya. Hal tersebut juga menjadi salah satu program unggulan pasangan paket Kerthamaha  dalam membangun Gianyar 5 tahun kedepan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
