Augmented Reality benar-benar telah mendominasi di bidang marketing dalam mempromosikan produk-produk. Tidak percaya? Dalam beberapa minggu terakhir, kita bisa melihat beberapa bukti nyata dari pemanfaatan augmented reality dalam mempromosikan acara di dunia hiburan.
Contohnya dalam bisnis perfilman, Disney / Pixar dan Universal Studios telah menggunakan beberapa platform AR untuk menarik perhatian dari para pecinta film yang merupakan pangsa pasar terbaik mereka. Masih belum cukup? Contoh lainnya bisa kita lihat dalam bidang olahraga, Fox mensponsori pengalaman augmented reality untuk mendongkrak siaran pertandingan mendebarkan antara Spanyol dan Portugal di Piala Dunia FIFA.
Disney/Pixar Mempromosikan 'Incredibles 2' Melalui Lensa Snapchat
Incredibles 2 garapan pixar juga tidak mau ketinggalan, mereka juga menawarkan pengalaman augmented realitynya sendiri untuk mempromosikan kehadirannya di bioskop.
Tersedia melalui Snapchat, pengalaman AR yang ditawarkan adalah berupa topeng khas dari keluarga The Incredible yang dapat dikenakan di wajah Anda, dan ketukan jari Anda pada layar smartphone akan mengaktifkan berbagai kekuatan super secara virtual. Pengalaman berlanjut melalui kamera belakang, di mana Jack-Jack yang menggemaskan mengapung dalam pandangan pengguna dan menghilang, kemudian muncul secara acak di lingkungan nyata.
Meskipun banyak contoh augmented reality untuk marketing, Stefanos Loukakos, kepala bisnis Messenger di Facebook, percaya bahwa pemasar belum memanfaatkan teknologi sepenuhnya.
Demam Piala Dunia Mendominasi Facebook & Snapchat
Dengan berlangsungnya Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia, penggemar sepak bola di seluruh dunia dapat menunjukkan dukungan untuk tim dan pemain favorit mereka dalam augmented reality melalui Snapchat dan Facebook.
Pada Snapchat untuk iOS dan Android, penggemar dapat menggunakan kacamata virtual yang dicat dengan warna tim mereka. Juga, berkat kemampuan segmentasi latar belakang Snapchat, bola sepak virtual dapat melayang di belakang pengguna.
Sungguh luar biasa bagaimana sebuah teknologi bisa sangat berpengaruh dalam mendongkrak branding, penjualan serta popularitas suatu produk. Ingin mulai memanfaatkan teknologi sebagai media promosi, atau tidak mengambil tindakan dan membiarkan pesaing anda semakin jauh meninggalkan, pilihan ada di tangan Anda.
