Mohon tunggu...
Dudi safari
Dudi safari Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pegiat Literasi

Aktif di Organisasi Kepemudaan

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Salah Paham dalam Rumah Tangga Itu Biasa

26 Desember 2022   20:41 Diperbarui: 26 Desember 2022   20:49 799
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dikutip dari poskota.co.id

Seandainya sang suami merasa dirinya sudah memberi nafkah, memenuhi segala kebutuhannya dengan menutupi cicilan ke bank kemudian dia memberhentikan secara total untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi keluarganya, hal ini mungkin akan menjadi masalah.

Kebutuhan yang kedua ini seolah-olah menghilangkan kebutuhan dasar yang pertama padahal tujuannya meminjam ke bank itu adalah untuk memenuhi kebutuhan dasar.

Sang istri akan merasa tersisihkan atau akan merasa tidak diperhatikan gara-gara perlakuan suami terhadapnya.

Sang istri pasti akan berusaha sekerasnya untuk mendapatkan penghasilan berusaha ke sana kemari untuk menutupi kebutuhan dasar mereka karena sang suami sudah tidak mau peduli lagi memenuhi kebutuhan dasar keluarga.

Namun di saat sang istri berusaha memenuhi kebutuhan keluarga dengan bisnis tertentu, suami malah tidak mengizinkannya karena aktivitas istri sejatinya bukan di luar rumah tapi mengurus rumah. Padahal apa yang dilakukan oleh sang istri itu untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka kebutuhan pangan bagi keluarga mereka.

Di sinilah letak egoisme seorang suami yang harus diturunkan, namun demikian sang istri juga harus memberi pengertian kepada suaminya dengan sebenar-benarnya pengertian sehingga dia mengerti apa yang dia lakukan itu seutuhnya untuk memenuhi Keputusan dasar mereka. Bukan untuk melanggar norma-norma keluarga.

Apa yang dia lakukan sebagai seorang istri, pengabdian dia terhadap suami, benar-benar niatnya untuk membantu suami agar suami fokus membayar cicilan ke bank dan dia hanya meminta izin untuk diberikan usaha sehingga semuanya menjadi berjalan lancar.

Inilah salah satu contoh kasus dari sebuah rumah tangga yang memang membutuhkan saling pengertian di antara keduanya. Ketika kita ada dalam situasi tegang jangan pernah kita memutuskan sesuatu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun