Stoikiometri Larutan adalah perhitungan kimia untuk reaksi yang berlangsung dalam larutan. Persamaan reaksi ion menjelaskan bagaimana reaksi antar-ion terjadi pada larutan elektrolit. Tahap-tahap membuat persamaan ion yaitu:
- Buat persamaan reaksi lengkap dengan wujudnya lalu setarakan
- Buat persamaan ion lengkap yang berwujud larutan dan merupakan larutan elektrolit kuat (asam kuat, basa kuat dan garam) dipecah menjadi ion-ionnya
- Buat persamaan ion bersih: ion yang pada reaktan dan produk tidak berubah dapat dihilangkan
- Tentukan ion penonton yaitu ion yang tidak mengalami perubahan
Penulisan hasil akhir persamaan Ionik dengan cara menuliskan rumus-rumus kimia yang benar, menuliskan persamaan molekulernya, menyetarakan persamaan reaksi molekuler, menuliskan persamaan ioniknya, menghilangkan ion bebas dari persamaan ioniknya, dan menuliskan hasil akhir persamaan ionik.
Reaksi asam basa dikenal juga dengan penetralan atau melepasnya ion hidrogen dari zat asam dengan menambahkan zat basa. Reaksi asam basa akan memproduksi H2O dan garam. Sifat dan karakteristik zat asam yaitu rasanya asam seperti yang anda ketahui rasanya zat asam adalah masam. Hal tersebut bisa terdapat pada buah-buahan atau materi zat lainnya yang sifatnya asam, menyebabkan korosif, sifat zat asam bisa mengakibatkan korosif atau karat, pengubah lakmus biru jadi merah, kadar pH kurang dari tujuh, dan memberikan ion H+.
Sifat dan karakteristik zat basa yaitu sebuah zat kimia yang melakukan penyerapan ion hidronium pada air, kadar pH melebihi angka 7, mampu menghasilkan reaksi kimia jika digabungkan bersama zat asam. Misalkan garam. Adapun contoh materi mengandung basa adalah obat mag, pupuk, pasta gigi, sampo dan sabun mandi.
Manfaat asam dan basa pada larutan cuka terdapat asam asetat yang mampu mengobati beberapa penyakit pada anak dan orang dewasa, asam askorbat yang terkandung pada sayur-sayuran dan tomat serta jeruk berguna untuk meningkatkan kesehatan dan kekebalan tubuh seseorang, asam laktat yang mampu menghasilkan susu fermentasi, pembuatan baterai akan dimudahkan dengan adanya asam sulfat, pengawet makanan yang terdapat pada asam benzoat, asam nitrat berguna dalam pembuatan bahan peledak ataupun pupuk.
Ciri-ciri reaksi asam basa yaitu terjadinya hubungan unsur asam kuat dan basa kuat, hasilnya garam dan air. Semua orang tahu bahwa hasil reaksi asam basa adalah garam dan air, reaksi asam basa ditandai dengan berpindahnya ion-ion pada larutan basa dan asam, tidak terjadinya reaksi  sebuah zat asam tanpa campur tangan zat basa. Begitupula zat basa tidak akan bereaksi tanpa adanya campur tangan zat asam.
Reaksi penetralan adalah zat yang semula bersifat asam, ketika direaksikan dengan basa akan menghasilkan produk yang bersifat netral, begitu juga jika zat yang bersifat basa direaksikan dengan asam akan menghasilkan produk yang netral juga. Dalam larutan air merupakan hasil netralisasi antara larutan asam kuat dengan basa kuat akan menghasilkan hasil akhir persamaan sebagai berikut.
Reaksi pengendapan suatu jenis reaksi yang dapat berlangsung dalam cairan, misalnya air. Suatu reaksi dapat dikatakan reaksi pengendapan apabila reaksi tersebut menghasilkan endapan. Endapan yaitu zat padat yang tidak larut dalam cairan tersebut.
Senyawa-senyawa yang sering digunakan dalam reaksi pengendapan yaitu senyawa-senyawa ionik. Faktor Pengaruh reaksi pengendapan  yaitu reaksi pengendapan dapat terjadi ketika dua larutan dicampur sehingga menghasilkan produk yang tidak larut dalam pelarutnya. Namun tidak semua senyawa ionik dapat bereaksi membentuk endapan. Endapan juga dapat terbentuk pada kondisi tertentu seperti suhu dan pH yang akan menentukan apakah reaksi pengendapan akan terjadi atau tidak.
Suatu reaktan disebut sebagai pereaksi pembatas karena bila habis tidak ada reaksi lebih lanjut yang dapat terjadi dan tidak ada lagi produk yang terbentuk. Zat yang akan habis terlebih dahulu disebut pereaksi pembatas. Menuliskan persamaan reaksinya, menyetarakan persamaan reaksi, menghitung jumlah mol yang diketahui, membandingkan jumlah mol dengan koefesien reaksinya, menentukan pereaksi pembatas, yaitu zat yang hasil bagi antara jumlah mol dengan koefesien reaksi paling kecil, menghitung senyawa yang ditanyakan dengan menentukan jumlah molnya berdasarkan perbandingan koefesien reaksi dengan pereaksi pembatas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H