seharusnya lelah ini sudah merebahkan punggungnya di ruangmu yang gelap
seharusnya  mata ini sedang menikmati sauhmu yang kian jauh menyelami samudra sunyi
seharusnya segala bunga mimpi berbaris mengisi lekuk lelap dalam tubuh malam senyap
namun ranting-ranting basah yang ditinggalkan gerimis masih melingkari pelataran
menyisakan cerita di segara rasa
ini adalah sunyi ke sekian kali
kupunguti anak-anak cahaya yang ditinggalkan lampu jalan
di atas trotoar yang terlalu sipit
seperti jalan pikiran terlanjur sempit.
2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H