Mohon tunggu...
Dr Xie Healthy Life
Dr Xie Healthy Life Mohon Tunggu... Lainnya - Artikel Seputar Kesehatan

DR XIE, SOLUSI NYERI SENDI web : drxieofficial.com goldenberkatabadi.com landing.drxieofficial.com ShopeeMall : @drxieofficial

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Eksperimen 30 Hari Lari: Apakah Benar-Benar Bisa Mengubah Hidup

13 Desember 2024   11:15 Diperbarui: 13 Desember 2024   13:13 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Berlari, sebuah aktivitas olahraga yang sering dianggap sederhana, ternyata membawa berbagai manfaat luar biasa, baik secara fisik maupun mental. Selama 30 hari, saya mencoba berlari sejauh 3 km setiap pagi untuk membuktikan apakah klaim-klaim yang sering muncul di media sosial tentang manfaat lari benar adanya. Berikut adalah pengalaman dan hasil yang saya dapatkan selama menjalani tantangan ini.

Hari-Hari Awal: Menemukan Ritme

Pada awal percobaan, saya merasa skeptis. Sebagai seseorang yang terbiasa bermain basket dan angkat beban, saya sempat meremehkan manfaat lari. Namun, rasa penasaran dan dorongan dari seorang teman yang hobi lari, Bilal Faranov, membuat saya memulai tantangan ini. Bilal mengatakan, "Jika kita terbiasa menghadapi hal-hal sulit seperti lari, hidup kita secara keseluruhan akan terasa lebih mudah dijalani." Kata-kata ini menjadi motivasi awal saya.

Hari pertama berjalan cukup berat. Saya mencoba menjaga pace (kecepatan) di bawah 6 menit per kilometer seperti yang disarankan, namun hanya berhasil sejauh 1,2 km dengan pace 4,42. Rasa sakit di lutut akibat cedera ACL yang pernah saya alami membuat saya harus berhenti lebih awal. Meskipun begitu, saya terus mencoba memperbaiki teknik lari dan pola napas.

Perkembangan Selama 30 Hari

Seiring berjalannya waktu, tubuh saya mulai menyesuaikan diri dengan rutinitas ini. Pada hari ketiga, saya berhasil mencapai 2 km dengan pace 5,14. Saya mulai menyadari bahwa lari bukan hanya tantangan fisik, tetapi juga tantangan mental. Setiap kali merasa lelah, otak saya mencoba mencari alasan untuk berhenti. Namun, saya terus memotivasi diri untuk menyelesaikan target harian.

Di minggu kedua, saya merasakan manfaat lari yang lebih nyata. Tidur saya menjadi lebih nyenyak, stres terasa berkurang, dan tubuh terasa lebih segar. Di minggu ketiga, lari mulai menjadi kebiasaan yang saya nantikan setiap pagi. Meski begitu, ada hari-hari di mana rasa malas menyerang, tetapi keberhasilan menyelesaikan lari pagi selalu memberikan rasa pencapaian yang memotivasi saya untuk tetap konsisten.

Hasil dan Manfaat yang Dirasakan

Setelah 30 hari, berikut adalah beberapa manfaat yang saya rasakan:

  1. Penurunan Berat Badan: Berat badan saya turun secara signifikan. Aktivitas lari membantu membakar kalori dan mengurangi lemak tubuh.

  2. Tidur Lebih Nyenyak: Malam hari menjadi waktu yang lebih tenang, dan saya dapat tidur lebih cepat serta lebih pulas.

  3. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    3. 3
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Healthy Selengkapnya
    Lihat Healthy Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun