Mohon tunggu...
dr.Silvestri Purba
dr.Silvestri Purba Mohon Tunggu... Dokter - 13 Maret 1993

Whoever does not love does not know God, because God is love.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Muncul Jerawat di Area Wajah yang Tertutup Masker Dikenal dengan "MASKNE'

20 Agustus 2021   09:40 Diperbarui: 20 Agustus 2021   09:53 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

                                                                                                                Penulis :  dr. Silvestri

                                                                  Dokter Umum (Peraih Gelar Lulusan Terbaik Program Profesi Dokter  

                                                                                                            Universitas Pelita Harapan)

Penyakit Coronavirus (COVID)-19 adalah pandemik global yang disebabkan oleh SARS CoV-2. Karena penyebaran penyakit yang cepat, beberapa langkah telah diusulkan untuk mengurangi penularan infeksi Covid-19, termasuk memakai masker saat beraktivitas di luar rumah. Namun ternyata penggunan masker tersebut malah menimbulkan masalah kulit bagi sebagian orang. Salah satu masalah kulit yang muncul adalah MASKNE atau Mask Acne yaitu efek samping dari penggunaan masker dalam waktu yang lama. Sebenernya apa sih Maskne itu? Kenapa bisa terjadi Maskne?

Maskne adalah breakout atau jerawat yang terbentuk di "O-zone" (yaitu dagu, pipi, hidung, mulut) yang disebabkan oleh penggunaan masker mulut dalam waktu yang lama. Penyebab terjadinya maskne ini adalah Pertama, perpaduan antara iritasi yang dikarenakan gesekan masker dengan kulit sehingga menyebabkan terganggunya sawar kulit yang justru melindungi kulit. Kedua, karena penggunaan masker maka kelembapan udara meningkat, hal ini disebabkan penumpukan keringat, uap air, minyak atau sebum yang meningkat di area yang tertutup masker. Ketiga,  karena penggunaan masker dalam waktu yang lama maka dapat menyebabkan peningkatan suhu, sehingga menyebabkan peningkatan respon peradangan / inflamasi. Keempat, penggunaan makeup yang tebal atau bedak, ditambah dengan penggunaan masker mulut dapat meningkatkan resiko penyumbatan pori-pori kemudian meningkatkan pertumbuhan kuman atau bakteri penyebab jerawat. Kelima, penggunaan skincare yang berlayer -- layer atau terlalu banyak dapat menimbulkan hal yang kurang baik bila dibarengi penggunaan masker yang terlalu lama.

Beberapa tips untuk mencegah atau mengatasi Maskne di antaranya adalah:

1. Masker mulut

Pilih masker dengan bahan yang lebih halus (seperti katun, sutra, atau silk)
dan masker yang mempunyai rongga atau jarak dengan kulit, kemudian ganti masker mulut setiap 4 jam sekali.

2. Skincare

Rajin membersihkan wajah setelah menggunakan masker. Bersihkan wajah dilakukan dengan sabun yang sesuai dengan jenis kulit masing-masing secukupnya. Hindari menggosok wajah terlalu kuat dan hindari memakai air hangat saat membersihkan wajah. Gunakan perawatan kulit sehari-hari yang sederhana (seperti sabun, pelembab, sunscreen). Gunakan pelembab yang mengandung bahan aktif berguna untuk : memperkuat skin barrier (seperti Niacinamide, ceramide, zinc, cholesterol), mengurangi inflamasi atau peradangan (seperti Chamomile, allantoin, greentea, cantella, mugwort, panthenol), bertujuan untuk melapisi kulit sehingga dapat mengurangi gesekan antara kulit dan masker. Gunakan sunscreen atau tabir surya yang memiliki kandungan SPF minimal 30, PPA ++, water resistant, bentuk yang ringan, dan non comedogenic.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun