Mohon tunggu...
Dyah R Permatasari
Dyah R Permatasari Mohon Tunggu... -

Lahir di Jakarta, tgl 3 April 1963 CEO & penggagas DoctoRabbit Science Inc., sebuah institusi yang bergerak di bidang Science Communication (sejak 2001-sekarang) Conductor/anggota PSAUI (Paduan Suara Alumni UI) sejak 2003 - sampai sekarang Pernah menterjemahkan beberapa buku manajemen, komik sains, dan juga menulis artikel dan menjadi ketua tim penulisan buku Mengenal Sains untuk TK.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Negeri Seribu Joki

5 Januari 2011   05:34 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:56 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Negeriku Negeri Seribu Joki

Siapapun dapat dikelabui

Paling-paling cuma bisa keki

Karena ternyata gak kebagian rejeki

Negeriku Negeri Seribu Joki

Tak bisa masuk 3 in 1, panggil joki!

Tak mampu lulus ujian, panggil joki!

Tak mau ditahan, panggil joki!

Negeriku Negeri Seribu Joki

Tak hanya kuda yang punya joki

Narapidanapun bisa punya joki

Jangan sampai menteri juga punya joki

Negeriku Negeri Seribu Joki

Kenapa kita harus keki?

Bukankah itu hasil kreasi

Dari para pembawa panji

Negeriku Negeri Seribu Joki

Sejarah telah menjadi saksi

Negeriku memang penuh kreasi

Semua bidang dapat dikorupsi

Ayo kita angkat sloki!

Hidup Joki!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun