Mohon tunggu...
Siana Nende
Siana Nende Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis pemula

Seseorang yang suka menulis di waktu luang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Nyanyian Sendu Abang Petasan "Dengarkan Curhatku", Asik!

7 Mei 2021   19:52 Diperbarui: 7 Mei 2021   20:07 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi bang Eko menyuruhnya berhenti berjualan berarti mematikan rezekinya, lalu anak istrinya mau dikasih makan apa.Demo ibu-ibu sekampung dinilai bang Eko melukai harga dirinya sebagai seorang pedagang,mungkin jika di kampung banyak penjual petasan seperti dia, pasti ramai-ramai diajak demo untuk menyuarakan nasib mereka,lagi pandemi bang,sabar nggeh! Tapi apa iya kalau berjualan benda yang berbahaya itu diperbolehkan. Bukannya dilarang ya. Yo wes lah bang, ngalah wae lagian masih banyak jenis dagangan lain yang bisa dijual selain petasan, lebih berkah dan tidak merugikan orang lain tentunya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun