Perang Dunia II atau the Second World War merupakan perang yang terbesar sepanjang sejarah, perang yang terjadi dari 1 September 1939, ketika Jerman menginvasi Polandia setelah Ultimatum klaim Danzig milik Jerman telah ditolak oleh Pemerintah Polandia. Pada Fajar 1 September 1939, Tentara Jerman memasuki Teritori Polandia. Pada sebelum Perang Dunia II, Jerman dibawah Mentri Luar Negeri Jerman, Joachim von Ribbentrop dengan Mentri Luar Negeri UnI Soviet, Vycheslav Molotov. Melakukan Perjanjian Non Agresi, perjanjian untuk saling tidak menyerang. Dan melindungi Hitler untuk tidak berperang pada 2 Front. Lanjut, 9 April 1940 Jerman menginvasi negara-negara Skandinavia melalui Operasi Weserubung, targetnya adalah Denmark dengan Norwegia. Pada Pertengahan 1940, Jerman menginvasi negara BeNeLux (Belgia, Netherland atau Belanda, dan Luxemberg) hingga Perancis dan direbutnya Kota Paris serta menyerahnya Pasukan Perancis di tempat dimana Kekaisaran Jerman menyerah dulu pada Perang Dunia I pada September 1918.
Dan.... Perjanjian Non Agresi antara Jerman dengan Soviet dirobek oleh Hitler dan terjadilah pada 22 Juni 1941, Jerman dan sekutunya (Hungaria, Finlandia, Italia) bersatu menyerang Uni Soviet dan memulai Operasi Barbarossa, Operasi Militer terbesar sepanjang Sejarah. Nah semenjak itu, Uni Soviet sering sekali membuat lagu Patriotis untuk menyemangati Tentara Merah untuk melawan Fasis Nazi Jerman, salah satunya The Sacred War ini.
The Sacred War, atau Svyashchennaya Voyna (dalam Bahasa Rusia :Свяще́нная война́), atau yang biasa disebut dengan Perang Suci. Merupakan sebuah lagu Patriotik Uni Soviet yang paling terkenal hingga saat ini, Lagu ini terkait dengan sebuah Sejarah yang paling berpengaruh bagi Uni Soviet pada saat itu yaitu Perang Dunia II, atau Orang Rusia akan menyebutnya dengan Perang Patriotik Raya atau Great Patriotic War, dalam bahasa Rusianya juga biasa disebut Velikiy Otechestvenny Voyny.
Lagu the Sacred War yang sangat legendaris dan populer ini digubah oleh seorang Komposer terkenal asal Uni Soviet, berpangkat Mayor Jendral, ia juga dikenal selain membuat lagu the Sacred War ini, ia juga menggubah musik dari lagu Kebangsaan yang paling baik dan terkenal sedunia, dengan kata “SOYUZ NERUSHIMY”nya itu. Yaitu Lagu Kebangsaan Uni Soviet. Yaitu Mayor Jendral Alexander Vasilyevich Alexandrov, pendiri dari Ensembel Alexandrov yang mahsyur. Liriknya dibuat oleh penyair asal Rusia bernama Vasily Lebedev – Kumach.
Suasana pembuatan dan ditampilkannya lagu ini sebenarnya agak sedikit tergesa-gesa, Liriknya dipublikasikan pertama kali pada 24 Juni 1941 atau 2 hari sesudah Jerman melancarkan Operasi Barbarossa ke Uni Soviet yang menandakan dimulainya Perang Patriotik Raya atau the Great Patriotic War. Dan pada saat itu juga Alexandrov langsung menulis musiknya, menulis juga catatan dipapan tulis agar para penyanyi bisa menyalinnya secara Manual. Pementasan lagu ini pertama kali dilakukan pada 26 Juni di Belorusski Station atau Stasiun Belorusski, dimana menurut saksi mata, Lagu ini dinyanyikan lima kali berturut-turut.
Sebenarnya banyak lagu internasional yang mengadopsi lagu Perang Suci ini, diantara nya datang dari versi Jerman bernama der Heilige Krieg (dengan Terjemahan yang sama), liriknya diciptakan oleh seorang Jerman Timur bernama Stephen Hermlin yang memiliki nama aslinya yaitu Rudolf Leder. Korea Utara juga mengadopsi lagu the Sacred War ini sebagai lagu Patriotis mereka dengan judul, Jeong-ui-ui Ssaum-e. Negara yang mengadopsi the Sacred War lainnya adalah berasal dari Hungaria yaitu dengan judul lagu, Fel, küzdelemre, hős haza.