Mohon tunggu...
Wahyu Triasmara
Wahyu Triasmara Mohon Tunggu... Dokter - Owner Klinik DRW Skincare

Seorang manusia biasa kebetulan berprofesi dokter yang ingin berbagi cerita dalam keterbatasan & kesederhanaan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

6 Penyakit Ini Meningkat Saat Hari Raya, Bagaimana Mencegahnya?

15 Juli 2015   06:36 Diperbarui: 15 Juli 2015   06:36 1735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Flu/Kompas Health

Sebentar lagi lebaran tiba, umat muslim yang selama satu bulan penuh menjalankan Ibadah puasa akan merayakan kemenangan dan menjadi manusia yang kembali fitrah. Namun selain kebahagiaan ternyata ada hal unik terkait penyakit yang seringkali mengalami peningkatan terutama paska hari raya idul fitri.

Menjadi hal yang menarik diamati bagi saya dimana biasanya satu minggu sebelum hari raya rumah sakit benar-benar lenggang / sepi pasien. Bahkan mereka yang sebenarnya masih sakit dan masih harus mondok pun memaksa untuk minta tetap pulang ke rumah supaya dapat merayakan hari raya bersama keluarga mereka.

Sayangnya kondisi seperti itu hanya berlangsung sebentar dan beberapa hari selepas idul fitri rumah sakit kembali dipadati oleh pasien bahkan jumlahnya lebih banyak ketimbang sebelum bulan puasa. Kenapa hal demikian bisa terjadi ? yuk simak kaitannya dengan beberapa penyakit yang angka kejadiannya meningkat paska hari raya sekaligus bagaimana pencegahannya ?

1. Diare

Banyak hal yang dapat menyebabkan seseorang mengalami diare mulai infeksi kuman, virus dan bakteri, hingga keracunan makanan. Biasanya pada saat hari raya lebih sering seseorang mengalami diare karena keracunan makanan. Ini terjadi karena kita menyantap berbagai hidangan secara membabi buta sehingga  ada saja makanan yang masuk ke dalam pencernaan yang bikin orang jadi diare. Upaya pencegahannya tentu dengan membatasi makanan terutama makanan yang terlalu pedas, mengandung banyak santan, dan terlalu asam. Selain itu juga perhatikan kapasitas lambung jangan diisi terlalu over berlebihan dan biasakan cuci tangan sebelum makan.

2. Diabetes Mellitus

Seseorang yang menderita penyakit gula / diabetes biasanya ketika ikut berpuasa kadar gula darahnya akan turut stabil. Namun sayangnya kondisi ini hanya berlangsung sementara karena paska berpuasa mereka lupa mengatur pola diet/makan terutama saat lebaran semua makanan dilahap sehingga kadar gula darah ikut melonjak naik. Pencegahannya tentu saja walau tidak berpuasa mereka penderita diabetes juga tetap harus mengatur pola makan terutama asupan kalori mereka. Upayakan mengurangi asupan nasi, lontong, ketupat dan kue manis saat hari raya.

3. Hipertensi

Sama halnya dengan diabetes, penderita tekanan darah tinggi / hipertensi biasanya saat berpuasa tekanan darah mereka dapat terkontrol stabil. Namun sebaliknya setelah berhenti berpuasa karena asupan makanan yang berlebihan akhirnya tekanan darah juga turut melonjak naik. Pencegahannya adalah mengurangi asupan makanan yang terlalu tinggi garam (asin), berlemak tinggi (daging, telur, jeroan), perbanyaklah lalapan ketimun dan buah (semangka, melon) untuk membantu kontrol tekanan darah anda.

4. Influenza

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun