Mohon tunggu...
KKN KOLABORATIF 167
KKN KOLABORATIF 167 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

Kami adalah mahasiswa KKN Kolaboratif Jember Kelompok 167 yang ditempatkan di Desa Kamal Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember. Kami beranggotakan 14 orang dari Universitas Jember, Poltekkes Jember, dan Universtas dr. Soebandi.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Program Kerja KKN-K 167: Penyuluhan Stunting dan Masak Bareng Sate Lilit Lele

13 Agustus 2023   22:17 Diperbarui: 14 Agustus 2023   01:07 180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Dokumen pribadi
Sumber: Dokumen pribadi

Sumber: Dokumen pribadi
Sumber: Dokumen pribadi

Sumber: Dokumen Pribadi
Sumber: Dokumen Pribadi

Kuliah kerja nyata (KKN) adalah bentuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa dengan pendekatan lintas keilmuan dan sektoral pada waktu dan daerah tertentu di Indonesia. Pelaksanaan KKN berlangsung selama 45 hari dan bertempat didaerah setingkat desa. 

Salah satu program kerja mahasiswa KKN Kolaboratif Kelompok 167 dalam rangka mewujudkan Desa Sadar Stunting dan Kebersihan (DESA DESI) yang bertempat di Desa Kamal, Kecamatan Arjasa adalah penyuluhan mengenai pencegahan stunting dan demonstrasi memasak sate lilit lele untuk makanan pendamping ASI (MP-ASI). Sasaran program kerja ini yaitu ibu-ibu yang mempunyai balita. Program ini dilaksanakan di Dusun Gumitir tepatnya di posyandu Manggis 41 pada hari Kamis (10/08/2023).

Kegiatan diawali dengan membantu kegiatan posyandu balita bersama kader Posyandu Dusun Gumitir dan bidan Desa Kamal. Posyandu di Dusun Gumitir bagian bawah terdapat di dua tempat, kegiatan posyandu di tempat pertama dimulai dengan melakukan penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pengukuran tensi ibu hamil, dan imunisasi pada balita. Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan penyuluhan stunting kepada ibu-ibu yang hadir pada saat posyandu. 

Kegiatan berlangsung baik dengan partisipasi aktif ibu-ibu dalam mengikuti penyuluhan stunting yang dilakukan, hal tersebut terlihat dari adanya beberapa ibu yang bertanya terkait pencegahan stunting yang efektif pada balita serta makanan bergizi apa yang harus diberikan kepada anaknya. Selanjutnya dijelaskan tentang resep makanan sate lilit lele yang bergizi dan berguna sebagai
MP-ASI pada balita.

Kegiatan di tempat kedua posyandu juga sama, akan tetapi ada perbedaan di tempat kedua yaitu dilakukan demonstrasi memasak sate lilit lele.

Bahan-bahan sate lilit lele:
- 300 gr daging lele
- 1 butir telur
- 3 siung bawang putih
- 5 siung bawang merah
- kencur
- ruas jahe
- 1 lbr daun jeruk
- 2 butir kemiri
- sendok the ketumbar
- ruas kunyit
- 3 cabe merah

Cara memasak sate lilit lele:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun