Mohon tunggu...
Raphael Abel Saputra
Raphael Abel Saputra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Airlangga

Just here for writing.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Liquid Based Robot: The Future of Disaster Rescue Robots!

12 Mei 2023   03:37 Diperbarui: 12 Mei 2023   16:17 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.kclu.org/science-technology/2019-09-06/south-coast-scientists-create-vine-like-robot-that-could-be-used-in-medicine-and-disaster-relief

Teknologi pada zaman ini sudah sangat berkembang dan maju. Beragam jenis alat dan mesin baru terus bermunculan dari tahun ke tahun untuk mempermudah hidup manusia. Seperti yang kita tahu kemampuan fisik manusia sangatlah terbatas, kita cenderung lebih mudah lelah dibanding dengan mesin yang dapat bekerja lebih lama. Menempatkan manusia pada situasi yang berbahaya juga dirasa kurang etis. Disinilah robot berperan!

Robot dapat menggantikan manusia untuk menangani tugas yang cukup berbahaya dengan efisiensi yang lebih tinggi. Contohnya dalam misi penyelamatan korban bencana alam, dimana  kita harus mencari para korban yang tertimbun puing-puing bangunan. Robot yang memiliki tubuh fleksibel diuntungkan dalam kondisi ini karena dapat dengan lebih leluasa mencari para korban yang tertimbun puing-puing bangunan. Tidak lupa kapabilitas robot yang dapat bekerja lebih lama dari manusia membuat proses pencarian korban bencana alam menjadi jauh lebih cepat dan tentunya mengurangi risiko tim penyelamat untuk terjebak dalam puing-puing bangunan.

Saat ini ada robot penyelamat bencana alam yang sudah dikembangkan oleh Stanford University dengan menggunakan eversi sebagai prinsip dasar, robot ini mampu menumbuhkan tubuhnya lewat ujung tengah depan bagian robot dengan menggunakan tekanan udara, hal ini memberikan fleksibilitas yang sangat besar karena robot ini dapat melewati tempat-tempat yang sulit dicapai bahkan oleh robot lokomotif pada umumnya. Pada robot ini juga terpasang kamera untuk mengumpulkan informasi secara real-time saat berada dalam misi penyelamatan, saat ini robot milik Stanford University masih dalam proses pengembangan, dalam versi prototype robot ini menggunakan plastik yang cukup murah untuk body-nya namun dengan begini para peneliti dapat lebih leluasa mencoba seberapa jauh dan untuk apa saja robot ini dapat digunakan.

Robot yang dikembangkan oleh Stanford University merupakan salah satu contoh dari robot soft body atau berbadan lunak dan masih memiliki banyak ruang untuk dikembangkan. Bagaimana jika kita lihat lebih jauh ke masa depan? Kemungkinan di masa depan akan ada liquid based robot atau robot berbasis cairan, hal ini mungkin dapat direalisasikan dengan bantuan nano teknologi. Ide dari robot berbasis cairan ini adalah fleksibilitas yang ditawarkannya serta integrasi nano teknologi yang mungkin dapat memberikan pertolongan pertama saat korban ditemukan. Salah satu pendekatan yang dapat kita lakukan adalah dengan menggunakan material lunak dan lentur sebagai kulit dari robot kemudian diisi dengan material yang dikaitkan dengan nanopartikel sebagai tenaga untuk pergerakan robot dan untuk berperan sebagai sensor pada robot. Pendekatan lain yang dapat kita gunakan adalah dengan menggunakan teknologi microfluid untuk mengontrol aliran dari tubuh robot dengan presisi dan mampu membuat tubuh robot bergerak dan memberikan fleksibilitas yang tinggi untuk melewati celah-celah yang sulit dilalui oleh robot bertubuh rigid. Tidak lupa dengan integrasi nano teknologi kemungkinan korban yang ditemui oleh robot ini dapat diberikan pertolongan pada saat itu juga.

Meskipun masih memerlukan banyak penelitian mengenai pengembangan sumber energi yang efektif untuk robot berbasis cairan, pengembangan sensor dalam skala mikroskopis, dan etika serta kebergunaan robot ini dalam scenario bencana alam yang sesungguhnya. Namun kombinasi dari liquid based robot dan nanoteknologi memiliki potensi untuk mejadi inovasi yang berguna sebagai robot penyelamat bencana alam di masa depan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun