Di tangan Pulis dari tahun 2008 sampai 2013, 81 gol dari 188 gol terjadi lewat memanfaatkan bola mati. Jumlah itu diluar dari titik penalti. Jumlah gol yang dicapai oleh Stoke tentu saja masih jauh untuk dikejar oleh Arsenal.
Akan tetapi, dengan tren yang ditampilkan oleh Arsenal sejak musim lalu, dan terus dilanjutkan hingga saat ini, gaya Stoke pun dalam mencetak gol dengan memanfaatkan bola-bola mati bisa tercapai.
Pulis pun memuji gaya Arsenal dalam memanfaatkan bola mati. Pulis menilai bahwa kualitas dari tendangan sudut yang diterapkan oleh Arsenal sangat fantastis.
Gaya Arsenal mencetak gol dengan memanfaatkan bola-bola mati pun menjuluki Arsenal sebagai "New Stoke City". Tak sedikit yang menilai gaya yang dimainkan oleh Arsenal dengan memaksimalkan bola-bola mati menunjukkan wajah baru Stoke City di Liga Inggris saat ini.
Apa yang dilakukan oleh Arsenal itu bukanlah kebetulan, tetapi merupakan hasil dari latihan yang dibuat secara konsisten. Seturut laporan BBC Sports.com (5/12/24), Arsenal memiliki Nicolas Jover sebagai pelatih dalam urusan bola-bola mati.
Jover terlihat mampu melatih para pemain Arsenal dalam memanfaatkan bola mati. Tentu saja, latihan itu dibarengi dengan data analisis tentang kelemahan lawan ketika menghadapi bola-bola mati.
Mencetak gol lewat memanfaatkan tendangan sudut dan tendangan bebas menjadi senjata baru Arsenal dalam satu musim terakhir. Senjata baru itu pun membuat Arsenal dijuluki sebagai "New Stoke City" lantaran Stoke pernah memainkan metode yang sama pada era kepelatihan Tony Pulis.
Salam Bola
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H