Barcelona kehilangan poin penuh dalam 3 laga terakhir. Dari seharusnya 9 poin yang harus diraih Barca, tim asuhan Hansi Flick itu hanya mengoleksi 1 poin. Dalam mana, Barca menderita 2 kekalahan dan 1 hasil imbang.
Kekalahan dari Las Palmas (2-1) pada pekan ke-15 dalam lanjutan Liga Spanyol musim 2024/25 cukup menyakitkan. Alih-alih merayakan 125 tahun berdirinya "Blaugrana" sebagai klub dengan hadiah kemenangan, malah kekalahan menjadi hadiah yang tak terduga. Tampak terlihat sia-sia pemain Barca mengenakan seragam yang mengingatkan mereka pada awal berdirinya klub.
Kekalahan kontra Las Pamas sepertinya mengulang catatan negatif yang terjadi pada musim-musim sebelumnya. Lini belakang terlihat kembali menjadi masalah lantaran para pemain Las Palmas mampu mencuri gol dan bahkan mampu unggul terlebih dahulu atas Barca.
Belum lagi, kesolidan Las Palmas yang membuat Barca seperti tak berdaya. Daya gedor Barca yang sebelumnya terbiasa mencetak lebih dari 2 gol terlihat menjadi "ompong" di depan gawang Las Pamas.
Situasi itu persis sama terjadi pada dua laga sebelumnya. Barca sepertinya kehilangan tajinya di La Liga Spanyol.
Karakter permainannya gampang terbaca oleh lawan. Agresivitas lini depan seperti juga gampang ditutupi oleh lawan, dan juga lini belakang sepertinya mulai terekspos.
Situasi itu pastinya menjadi alarm untuk Barca. Bagaimana pun, Barca perlu berbenah agar peluang untuk bersaing di Liga Spanyol pada musim ini tetap terjaga.
Tentu saja, hasil itu membuat posisi Barca di puncak klasemen grup terancam. Jarak dengan Real Madrid pada tempat kedua hanya terpaut 4 poin dan Madrid masih memiliki 2 laga tabungan. Kalau Madrid memenangi 2 laga tersisa tersebut, posisi Barca dari puncak pun tergeser.
Kehilangan poin penting dari Barca cukup menjadi alarm untuk Hansi Flick. Ternyata, proyeknya yang sempat menuai decak kagum itu menghadapi gelombang yang cukup parah. Sistemnya belum bekerja dengan baik. Makanya, Flick perlu mencari formula untuk menemukan kembali performa terbaik Barca.
Memang, terlalu dini untuk menyatakan bahwa Barca sementara berjalan ke belakang. Pada tempat pertama, Flick masih baru di kursi pelatih Barca. Umumnya, para pemain yang tersedia saat sekarang ini merupakan warisan Xavi Hernandez.
