Manchester United (MU) kerap disoroti lantaran performanya yang tak konsisten. Bahkan, tak sedikit yang nyinyir dengan tim berjuluk Setan Merah itu karena ambisi untuk kembali ke masa jaya seperti di tahun 90-an seperti utopia semata.
Erik Ten Hag yang sukses menaikan performa MU di musim pertamanya sebagai pelatih malah sudah terancam. Isu pemecatan sudah menghiasi jalan dari pelatih asal Belanda itu.Â
Sebenarnya, MU tak sendirian sebagai tim mapan yang sementara mandek di Liga Inggris. Chelsea menjadi salah satu tim mapan di Liga Inggris yang belum bangkit dari keterpurukan.Â
Tim asuhan dari Mauricio Pochettino ini masih berupaya untuk keluar dari lingkaran sepuluh besar di Liga Inggris dan naik untuk bersaing di posisi enem besar. Â
Akan tetapi, jalan yang dilalui oleh Chelsea tampak terjal. Chelsea tampaknya belum menemukan performa ynag konsisten.Â
Padahal, apabila menilik lebih dalam komposisi skuad yang dipunyai, Chelsea terbilang sebagai tim kuat yang semestinya bersaing untuk mendapatkan salah satu trofi musim ini.Â
Langkah untuk mendapatkan trofi sebenarnya terbuka untuk tim berjluk The Blues tersebut. Bermain kontra Middlesbrough di semifinal leg pertama Piala Carabao membuka jalan Chelsea untuk mendapatkan trofi musim ini.Â
Namun, malahan secara mengejutkan Chelsea kalah (1-0) dari tim asal divisi dua Inggris tersebtu.Â
Kekalahan dari Middlesbrough di stadion Riverside  dalam leg pertama Piala Carabao  menunjukkan bahwa Chelsea belum sepenuhnya bangkit dari keterpurukan.Â
Kalau menilik laga demi laga yang dimainkan Chelsea musim ini, performa Chelsea tampak aneh.Â