Dua klub asal Liga Inggris, Newcastle United dan Manchester City, mengalami nasib berbeda dalam lanjutan laga kualifikasi grup Liga Champions dini hari tadi (29/11/23).
Newcastle yang bertandang ke Parc des Princes, markas Paris Saint Germain (PSG) harus bermain imbang (1-1). Sementara itu, Man City yang menjamu RB Leipzig di stadion Etihad berhasil keluar sebagai pemenangan dengan skor 3-2.Â
Hasil Imbang yang mengecewakan Newcastle
Newcastle membawa misi harus menang ke Paris. Satu-satunya alasan dari misi itu agar peluang untuk melaju ke babak selanjutnya masih terbuka.
Misi itu hampir saja tercapai. Gol Alexander Isak di menit ke-24 yang memanfaatkan kesalahan kiper Gianliugi Donnarumma sempat mengejutkan publik tuan rumah. Posisi PSG di klasemen pun terancam.Â
Terang saja, Newcastle langsung memainkan taktik sistem bertahan. Selama 90 menit, PSG coba mencari celah menembus kesolidan barisan pertahanan Newcastle.Â
Tercatat PSG mendominasi laga dengan penguasaan bola 73 persen. Dari penguasaan bola itu, PSG mempunyai 31 tembakan ke gawang Newcastle dan hanya 7 yang tepat sasararan. Sementara itu, Newcastle hanya mengadalkan formasi serangan balik dengan lima tembakan ke gawang PSG dan dua yang tepat saar.Â
Taktik bertahan ala Newcastle hampir saja memberikan poin penuh. Ditambah lagi, kiper Newcastle, Nick Pope tampil solid di bawah mistar gawang dan melakukan beberapa penyelamatan krusial.Â
Petaka datang ke kubu Newcastle di menit-menit perpanjangan waktu. Ousmane Dembele yang mengirimkan bola ke area pertahanan Newcastle mengenai lengan belakang dari Tino Livramento.Â
VAR menilai bahwa itu merupakan pelanggaran, dan Syymon Marciniak yang merupakan wasit dalam laga itu sepakat dengan VAR dan memberikan penalti yang dinilai tampak kontroversial.Â