Jadinya, Chelsea laiknya "singa ompong" dalam mana mempunyai kekuatan skuad yang cukup mentereng, tetapi tampil begitu tumpul dalam urusan menjebol gawang lawan.Â
Untuk itu, kehadiran Nkuku dan juga upaya Chelsea mencari striker adalah bagian dari pembenahan yang sangat penting demi performa tim untuk musim depan. Chelsea yang terlempar keluar dari 10 besar pada musim lalu pastinya berupaya untuk bangkit.Â
Salah satu caranya adalah melakukan pembenahan di dalam tim. Pembenahan itu dimulai dengan mencukur para pemain yang tak sesuai dengan kebutuhan pelatih hingga mencari pemain yang benar-benar dibutuhkan. Pendek kata, pembenahan Chelsea dimulai dengan merampingkan skuad yang dimiliki, walaupun membuang pemain yang sudah popular.Â
Manchester United Terdampar
Berbeda dengan Chelsea yang gencar melakukan pembenahan, Manchester United tampak mandek dalam urusan pembenahan. Setelah mendapatkan Mason Mount dari Chelsea dan kemudian membeli Andre Onana dari Inter Milan, tim asuhan Erik Ten Hag mulai menjajakan kemungkinan lain, terlebih khusus mencari striker dan tambahan pemain belakang.
Lebih lanjut, tantangan terbesar MU adalah bagaimana mengeluarkan para pemain yang tak sesuai kebutuhan tim. Sejauh ini, belum ada arah yang jelas bagi Harry Maguire yang statusnya sebagai kapten telah dicopot, hingga keberanian MU melepaspergikan pemain seperti Jadon Sanco, Van de Beek, David de Gea dan beberapa pemain lainnya.Â
Bagaimana pun, proses pembenahan akan berjalan lancar apabila MU terlebih dahulu melepaskan pemain yang tak dibutuhkan oleh tim. Terlebih khusus, pemain yang bergaji mahal tetapi tak mempunyai kontribusi yang besar.Â
Langkah pembenahan MU menjadi mandek karena berbenturan dengan kebijakan pemilik klub. Keluarga Glazer yang masih berkuasa dalam kepemilikan MU terlihat masih enggan mengucurkan sejumlah uang demi mendapatkan atau membeli pemain baru.Â
Tak ayal, langkah Ten Hag dalam membenahi skuadnya tak berjalan lancar. MU bisa saja menghadapi masalah seperti musim lalu, di mana adanya ketidakseimbangan skuad kala terjadi badai cedera di dalam tim.Â
Untuk sementara, langkah Ten Hag tak berjalan lurus karena pihak klub yang masih enggan mengucurkan sejumlah uang untuk mengiakan target dari pelatih Ten Hag. Akibat lanjutnya, performa MU bisa saja mengulangi musim lalu, di mana akan gampang runtuh saat dihadapkan dengan persoalan cedera di dalam tim.Â
Salam Bola