Akhirnya Piala Dunia U20 yang sempat menjadi polemik di Indonesia sampai pada level partai final. Timnas Italia U20 ditantang oleh timnas Uruguay U20 pada partai final (12/6/23) yang akan berlangsung di stadion Estadio Ciudad de La Plata, Argentina.Â
Italia U20 tembus final setelah mengalahkan Korea Selatan U20 dengan skor 2-1. Sementara itu, Uruguay berhasil mengalahkan Israel, yang dipandang debutan terbaik di Piala Dunia U20.Â
Berkaca dari rekam jejak kedua negara ini selama turnamen, tak sedikit yang menilai jika final Piala Dunia U20 antara kedua negara beda benua ini  terbilang ideal. Hal itu dilatari oleh kekuatan kedua tim dan faktor tradisi sepak bola yang melekat dari kedua negara.Â
Berbeda dengan kiprah timnas senior Italia yang gagal tembus pada dua piala dunia, timnas Italia U20 seperti menjadi antesis dari timnas senior. Piala Dunia U20 merupakan momentum tiga kali berturut-turut dari keterlibatan tim yunior ini di pentas piala dunia.Â
Berbeda dengan timnas senior yang dua kali gagal bermain di piala dunia, Rusia 2018 dan Qatar 2022. Padahal, kalau berkaca dari prestasi tim yunior dan ditimbang dari sisi pembinaan, keberhasilan tim yunior sudah menjadi aset berharga untuk tim senior. Namun, kegemilangan di tim yunior sepertinya berjalan terbalik ketika kiprah tim senior Italia.Â
Perjalanan Italia U20 di partai final merupakan langkah baru Italia untuk mencari pemain timnas. Kegagalan di kancah internasional menjadi alarm serius untuk tim senior, tetapi keberhasilan tim yunior bisa menjadi titik tolak pembaharuan untuk tim senior.Â
Kiprah pemain muda ini melewati jalan yang cukup menantang. Â Tahun lalu, tim yunior U19 Italia hanya sampai semifinal. Â Walau kalah di partai semifinal Piala UEFA Eropa kontra Inggris, Italia berhasil mendapat satu tiket bermain di piala dunia U20.Â
Kegagalan di semifinal pastinya masih membekas dan menjadi pelajaran berharga untuk pasukan muda Gli Azzuri di Piala Dunia U20. Benar saja, selama turnamen, terlebih khusus di semifinal saat tak memandang lawan Korea Selatan, Italia bermain agresif di tengah kesolidan lini belakang Korea Selatan.Â
Italia mengunci permainan Korsel dan gesit mengantisipasi pergerakan serangan balik tim asal Benua Asia ini. Rupanya, Italia seperti belajar dari kekalahan 0-2 dari Nigeria di kualifikasi grup C. Italia tak mengantisipasi serangan cepat permainan Nigeria, sehingga menuai kegagalan yang cukup menyakitkan.Â
Ritme Italia U20 cukup komplit dan hal itu memberikan kekuatan mental. Ada di mana Italia U20 menderita kekalahan dan hal itu menjadi pelajaran. Dan, ada di mana Italia mengalahkan tim-tim kuat seperti Brasil di kualifikasi grup dan Inggris di babak 16 besar.Â