Berkat performa apiknya bersama Bremen pada musim ini dengan sudah mencatatkan 10 gol Hansi Flick tak segan memanggilnya masuk ke timnas.Â
Tentu saja, panggilan itu tak memastikan Fullkrug menjadi pilihan utama lantaran persaingan yang sangat tajam di lini depan timnas Jerman.Â
Fullkrug mendapat berkah saat pemain seperti Thomas Muller dan Kai Havertz gagal bersinar saat ditempatkan sebagai striker. Juga, Flick tak ragu dan segan untuk memainkannya saat Jerman berada dalam situasi terjepit karena sudah tertinggal 1 gol dari Spanyol.Â
Havertz yang dicadangkan di laga kontra Spanyol gagal bersinar saat Jerman kalah dari Jepang. Lalu, Flick mencoba Muller sebagai striker tunggal saat bermain kontra Spanyol, dan skema itu pun tak berbuah positif.
Fullkrug pun terpilih. Kepercayaan itu terbayar dengan gol yang bisa menentukan nasib Jerman di Piala Dunia 2022. Â
Bukan tak mungkin, Flick pun mengalihkan perhatian ke Fullkrug saat bermain kontra Kosta Rika di laga terakhir penyisihan grup E.
Fullkrug menjadi penyelamat dan sekaligus menciptakan mujizat yang sangat berharga untuk timnas Jerman.Â
Hasil imbang kontra Spanyol  sangat menguntungkan Tim Panzer. Peluang untuk melaju ke babak selanjutnya tetap terbuka lantaran Jepang juga secara mengejutkan ditundukan oleh Kosta Rika.Â
Andaikata Jepang menang, peluang Jerman untuk lolos begitu tipis. Makanya, kekalahan Jepang dan hasil imbang kontra Spanyol bisa membarikan keuntungan untuk Jerman.Â
Peluang Jerman melaju bisa terjadi apabila Jerman mengalahkan Kosta Rika dan di tempat lain Spanyol mengalahkan Jepang. Di atas kertas, skenario ini bisa saja terjadi apabila menilik kekuatan yang dipunyai oleh Jerman dan Spanyol.Â
Apalagi laga terakhir menjadi titik penentuan. Pastinya, baik Jerman maupun Spanyol tak mau melepas begitu saja kesempatan untuk lolos ke babak selanjutnya.Â