Ketika Cristiano Ronaldo diganti dalam laga Manchester United (MU) kontra Bentford (20/1/22) dalam lanjutan kompetesi Liga Inggris, Ronaldo tampak tak senang. Selain sempat bersalaman dengan Rangnick, Ronaldo juga berbicara dengan pelatih interim MU, Ralf Rangnick di salah satu sisi bangku cadangan.
Raut wajah Ronaldo terlihat jelas kecewa dengan pergantian yang dilakukan oleh Rangnick. Menjadi kian jelas, ketika Ronaldo tak memilih salah satu tempat duduk di area bangku cadangan, tetapi di salah satu sisi bagian bangku cadangan.
Pelbagai spekulasi pun menyeruak tentang apa yang dibicarakan Ronaldo dengan Rangnick. Spekulasi itu pun perlahan mulai mendapat arah kejelasan ketika Rangnick menjelaskan situasi yang terjadi pada pergantian Ronaldo.
Seperti terlansir dalam Manchester Evening News (22/1/22), Rangnick mengakui situasi Ronaldo selepas diganti. Rangnick mengungkapkan bahwa pergantian itu lebih pada faktor taktik dan kepentingan tim.
Bertolak dari hasil imbang 2-2 kontra Aston Villa di Villa Park dalam laga sebelumnya di Liga Inggris, Rangnick tak mau mengulangi kesalahan yang sama. Dalam mana, di Villa Park MU sudah unggul 2 gol atas Aston Villa. Namun, situasi berubah begitu cepat di menit-menit akhir, di mana Villa mampu membalas 2 gol untuk menyamakan kedudukan.
Maka dari itu, Rangnick coba mengantisipasi situasi yang sama. Pilihannya adalah menggantikan Ronaldo.Â
Ronaldo diganti saat MU sudah unggul 2-0 atas Brentford. Bahkan Rangnick juga mengakui bahwa jika Ronaldo barangkali bertanya mengapa dirinya yang diganti dan bukannya pemain muda lainnya.
Lalu, lima menit selepas Ronaldo diganti seorang pemain muda menambah pundi-pundi gol MU menjadi 3-0. Gol pemain muda ini seolah menjadi jawaban atas keputusan Rangnick yang mengantikan Ronaldo.
Semenjak Rangnick mengambil kursi sebagai pelatih interim, pundi-pundi gol Ronaldo sedikitnya menurun. Sejauh ini, dia hanya mencetak 2 gol semenjak MU di bawah kendali pelatih sementara, Rangnick.
Pergantian ini pada satu sisi menunjukkan bahwa Rangnick tak memberikan keistimewaan pada satu atau dua pemain di dalam skuad MU. Boleh saja, Ronaldo memiliki reputasi sebagai seorang pemain hebat, namun tampil regular sebagai starter bukanlah jaminan semata-mata.