Manchester City berhasil menahan imbang Liverpool (2-2) di Anfield dalam lanjutan kompetesi Liga Inggris. Dalam laga ini, dua kali Man City berhasil mematahkan keunggulan gol Liverpool.
Hasil imbang ini bisa menunjukkan kekuatan kedua tim dalam mengarungi musim ini. Secara umum, kedua tim memiliki kekuatan yang hampir seimbang.
Statistik dari laga ini sangat jelas menunjukkan keseimbangan dari kekuatan yang dimiliki oleh kedua tim. Tak ada tim yang tampil mencolok sepanjang laga.
Juga, hasil imbang ini bisa membahasakan peta persaingan di Liga Inggris pada musim ini. Apabila kedua tim dalam kondisi terbaik, kedua tim adalah pesaing kuat untuk meraih trofi di akhir musim. Â
Sejauh ini, Liverpool dan Man City menjadi dua tim pacuan yang tampil konsisten. Tetap menunjukkan penampilan terbaik.
Sebagai juara bertahan, pastinya Man City tak mau begitu saja melepas trofi Liga Inggris ke tim mana pun, termasuk ke Liverpool. Hal ini bisa terbaca ketika Man City bereaksi cepat atas gol yang dibuat oleh Liverpool.
Tidak butuh waktu lama bagi Man City membalas gol S. Mane di menit ke-59. Juga, Man City hanya membutuhkan 5 menit untuk merespon gol M. Salah di menit ke-76.
Musim lalu, Man City dan Liverpool dipandang sebagai tim terdepan untuk berada di puncak klasemen. Namun, masalah cedera yang menghampiri skuad Liverpool ikut mempengaruhi performa mereka di Liga Inggris. Karena ini, tim yang diasuh oleh Juergen Klopp ini harus keluar dari peta persaingan di Liga Inggris.
Sementara itu, berkat konsistensi Man City terlebih sejak bulan Desember 2020, pasukan Pep Guardiola berhasil duduk di puncak klasemen. Bahkan seolah tidak ada tim yang mampu menangkap Man City hingga akhir musim. Konsistensi Man City itu pun menempatkan pasukan Guardiola sebagai juara Liga Inggris.
Musim ini, kedua tim kembali dikategorikan pesaing terkuat meraih trofi Liga Inggris. Sejauh ini, Liverpool belum terkalahkan di Liga Inggris dan Man City sudah pernah merasakan satu kali kekalahan.