Mohon tunggu...
Gobin Dd
Gobin Dd Mohon Tunggu... Buruh - Orang Biasa

Menulis adalah kesempatan untuk membagi pengalaman agar pengalaman itu tetap hidup.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Saling Mengharapkan, Batu Sandungan dalam Mengerjakan Tugas Kelompok

10 Mei 2020   12:13 Diperbarui: 10 Mei 2020   15:13 738
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Salah satu persoalan dalam kerja kelompok adalah mentalitas saling mengharapkan.| Sumber: Shutterstock via Kompas.com

Krisis ini serupa dengan tugas kelompok. Kelompok dalam konteks negara. Karena krisis ini adalah tugas dan persoalan kelompok, maka setiap individu di dalam kelompok bertanggung jawab untuk memecahkan persoalan ini.

Bukan hanya masyarakat mengharapkan pemerintah. Masyarakat seyogianya sadar tanggung jawabnya. Tinggal di rumah dan menjauhi keramaian adalah salah satu sumbangan dan tanggung jawab masyarakat.

Begitu pun, pemerintah. Tidak cukup memberikan aturan dan arahan sembari berharap masyarakat taat pada aturan itu. Kontrol yang terus menerus menjadi tanggung jawab pemerintah untuk melihat dan mengevaluasi kehidupan masyarakat.

Ya, mentalitas saling mengharapkan bukanlah solusi di tengah persoalan bersama. Malah itu bisa menjadi batu sandungan dalam menyelesaikan persoalan yang terjadi dalam kelompok masyarakat.

Yang diperlukan adalah kerja sama sebagai tim atau kelompok baik itu dalam konteks yang lebih luas maupun kecil.

Kita tidak perlu mengharapkan orang lain kalau kita bisa mengerjakan dan menyelesaikan tugas kita itu. Kalau kita bisa, semestinya kita melakukan tugas itu sesuai dengan kemampuan dan tanggung jawab kita masing-masing.

Gobin Dd

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun