Kumpul Keluarga Mengikat Persatuan

Lebih jauh, kumpul keluarga ini juga berdampak pada menguatnya relasi dan persatuan di antara anggota keluarga. Semakin sering sebuah keluarga berjumpa dan berkumpul, semakin kuat pula relasi yang terbangun di antara anggota keluarga.

Persatuan adalah salah satu efek dari kumpul keluarga. Tidak heran, saat ada yang jarang berkumpul bersama, persatuan juga kurang begitu kuat. Gampang terombang-ambing. Tidak mempunyai kedekatan hati.

Sebaliknya kalau sering berkumpul bersama, relasi bisa menjadi lebih dekat. Ujung-ujungnya persatuan menjadi kuat. Saat persatuan menjadi kuat, apa pun tantangan dan kesulitan yang dihadapi di dalam keluarga bisa dihadapi bersama.

Seperti misal pada saat berhadapan dengan situasi politik. Dalam situasi ini, perbedaan pilihan politik kerap tak terhindarkan. Sejauh ini, meski dalam satu keluarga besar berbeda dalam pilihan politik, anggota keluarga tidak terpecah seturut perbedaan itu. Meski berbeda, relasi sebagai sebuah keluarga tetap aman. Ini bisa terjadi karena kuatnya persatuan di dalam keluarga.

Bahkan tidak jarang perbedaan itu menjadi bahan pembicaraan. Pembicaraannya hanya sebatas mengapa memilih calon politik tertentu dan tidak mengikuti pilihan anggota keluarga yang lain. Selebihnya, perbedaan itu tidak memecah belah persatuan keluarga.

Kumpul bersama sebagai sebuah keluarga kerap menghasilkan persatuan yang kuat. Semakin sering kita hadir dalam sebuah perkumpulan keluarga, hemat saya persatuan itu semakin kuat dan kedekatan di antara satu sama lain pun ikut menjadi kuat dan terbangun dengan baik.

Jadi, kita mesti sesering mungkin menciptakan suasana dan momentum yang bisa menyatukan kita sebagai sebuah keluarga. Persatuan sebuah keluarga sangatlah membantu terutama saat berhadapan dengan kesulitan dan kebutuhan tertentu. Selain itu, persatuan ini juga menyadarkan kita kalau kita tidak sendirian dalam hidup sosial kita.