Mohon tunggu...
Mohammad Dori Julianto
Mohammad Dori Julianto Mohon Tunggu... Guru - Guru Matematika SMPN 3 Tegalbuleud Satu Atap Kabupaten Sukabumi

Praktisi Pendidikan yang gemar menulis dan membaca serta olahraga

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Aritmatika Sosial

1 Mei 2024   14:19 Diperbarui: 1 Mei 2024   14:35 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar:www.jurnal.id

ARITMATIKA SOSIAL

1. Nilai keseluruhan, Nilai Unit, dan Nilai Sebagian

Nilai Keseluruhan adalah nilai atau harga yang harus dibayar dari seluruh barang. Sedangkan Nilai Unit adalah nilai atau harga yang harus dibayar per satuan barang yang dibeli dan Nilai Sebagian adalah nilai atau harga yang harus dibayar dari sebagian barang yang dibeli.

Contoh:

1. Pak Jaja seorang penjual donat, setiap hari laku 100 kotak donat. Jika harganya Rp2.500 per kotak, berapa rupiah uang yang dapat dibawa Pak Jaja?

Penyelesaian:

Harga 1 kotak donat (nilai unit)                                    = Rp2.500

Harga 100 kotak donat (nilai keseluruhan)    = 100 x Rp2.500 = Rp250.000

Jadi Pak Jaja membawa uang sebesar Rp250.000.

2. Ibu membeli 1 kwintal beras dengan harga Rp450.000. Berapa harga beras untuk setiap 1 kg dan untuk 50 kg?

Penyelesaian:

Harga pembelian (nilai keseluruhan) 1 kw beras = Rp450.000

Harga setiap 1 kg            (nilai Unit)                = Rp450.000 : 100 kg = Rp4.500

Harga setiap 50 kg (nilai sebagian)          = Rp4.500 x 50 = Rp225.000


2. Untung dan Rugi

Harga beli adalah nilai sejumlah uang untuk barang yang dibeli. Harga jual adalah nilai sejumlah uang untuk barang yang dijual.  Jika harga jual lebih besar dari harga beli maka didapat keuntungan atau laba. Sebaliknya jika harga jual lebih rendah dari harga belinya maka akan rugi. Harga beli biasa disebut dengan modal.

Untung                         = harga penjualan > harga pembelian

Rugi                               = harga penjualan < harga pembelian

Besarnya keuntungan          = harga jual -- harga beli

Besarnya kerugian                = harga beli -- harga jual

Contoh:

1. Seorang pedagang kambing membeli seekor kambing dengan harga Rp1.200.000. Kemudian kambing tersebut dijual dengan harga Rp1.750.000. Berapa keuntungan yang didapat?

Penyelesaiaan:

harga beli = Rp1.200.000, harga jual = Rp1.750.000

Besarnya keuntungan    = harga jual -- harga beli

= Rp1.750.000 --  Rp1.200.000

= Rp550.000

2. Seorang pedagang ayam membeli ayam kampung sebanyak 100 ekor dengan harga Rp2.000.000. Dalam perjalanan ternyata ada ayam yang mati sebanyak 10 ekor. 30 ekor ayam laku dijual dengan harga Rp25.000 per ekor, sedangkan sisanya dengan harga Rp20.000. Berapa besarnya keuntungan atau kerugian yang didapat ?

Penyelesaian:

Harga pembelian = Rp2.000.000

Harga jual 30 ekor = 30 x Rp25.000 = Rp750.000

Sisa ayam yang dijual = 100 -- 30 -- 10 = 60 ekor (10 ayam yang mati)

Harga jual 60 ekor = 60 x Rp20.000 = Rp1.200.000

Harga penjualan = Rp.750.000 + Rp1.200.000 = Rp1.950.000

Ternyata harga penjualan < harga pembelian maka pedagaang mengalami kerugian

Besarnya kerugian          = harga beli -- harga jual

= Rp2.000.000 -- Rp1.950.000

= Rp50.000


3. Seorang pedangan membeli 15 lusin buku dengan harga Rp450.000. Jika dia menjual habis semua buku dengan harga Rp2.750 per unit. Berapa keuntungan yang diperoleh pedagang tersebut?

Penyelesaian:

Harga pembelian  = Rp450.000

Harga penjualan  = 15 x 12 x Rp2.750   = Rp495.000

Harga jual > harga beli

Untung       = Harga jual -- Harga beli

                     = Rp495.000 -- Rp450.000

                     = Rp45.000

4. Ayah membeli mobil bekas, ternyata setelah dijual kembali Ayah mengalami kerugian sebesar Rp2.500.000. Tentukan harga pembelian mobil tersebut, jika harga penjualan mobil sebesar Rp.33.250.000!

Penyelesaiaan:

Harga jual              = Rp33.250.000

Kerugian                = Rp2.500.000

Harga beli              = Harga jual + Kerugian

                                 = Rp33.250.000 + Rp2.500.000

                                    = Rp35.750.000

3. Persentase Untung dan Rugi

Rumus dari persentase untung dan rugi dapat dilihat pada gambar berikut:

sumber gambar:dokumen penulis
sumber gambar:dokumen penulis
Contoh:

1. Seorang pedagang di pasar membeli sekeranjang jeruk yang berisi 200 buah seharga Rp100.000. Jika tiap jeruk dijual dengan harga Rp750, berapa % keuntungannya?

Penyelesaian:

Besarnya keuntungan     = harga jual -- harga beli

= (Rp750 x 200) -- Rp100.000

= Rp150.000 -- Rp100.000

= Rp50.000


sumber gambar:dokumen penulis
sumber gambar:dokumen penulis

2. Adnan membeli sepeda baru dengan harga Rp400.000, setelah beberapa bulan sepedanya dijual dengan kerugian 10% . Berapa harga penjualannya?

Penyelesaian:

Harga pembelian               = Rp400.000

Rugi                                               = 10 %

Rugi dalam rupiah                  = 10 % x Rp400.000

= 0,1 x Rp400.000

= Rp40.000

Maka harga jualnya adalah = Rp400.000 -- Rp40.000 = Rp360.000


4. Rabat, Bruto, Netto, dan Tara

a. Rabat

Rabat atau diskon adalah potongan harga.

Diskon = % diskon x Harga Semula

sumber gambar:dokumen penulis
sumber gambar:dokumen penulis

Contoh:

Adi membeli sebuah mesin cuci seharga Rp1.500.000. Dari toko tersebut Adi mendapatkan diskon 10%. Berapa Adi harus membayar mesin cuci tersebut?

Penyelesaian:         Diskon = 10% x Rp1.500.000 = Rp150.000

                                    Adi harus membayar           = Rp1.500.000 -- Rp150.000

                                                                                    = Rp1.350.000

b. Bruto

Bruto adalah berat kotor suatu barang.

c. Netto

Netto adalah berat bersih suatu barang.

d. Tara

Tara adalah berat kemasan atau selisih antara bruto dan netto.

sumber gambar:dokumen penulis
sumber gambar:dokumen penulis

Contoh:

1. Dalam sebuah peti kemasan mangga terdapat keterangan: Bruto = 100 kg dan tara = 5 %. Diperoleh:

Bruto = 100 kg

Tara = 5% . 100 kg = 5 kg

Netto = Bruto - tara = 100 - 5 = 95 kg

2. Seorang pedagang beras menerima beras dalam karung. Pada setiap karung tertera tulisan "Bruto 50,3 kg, Netto 50 Kg". Berapakah tara dari karung beras tersebut?

Penyelesaian: Tara = Bruto -- Netto = 50,3 kg -- 50 kg = 0,3 kg

3. Seorang pedagang membeli beras sebanyak 5 karung dengan bruto masing-masing 72 kg dan tara 1%. Berapa rupiahkah pedagang itu harus membayar jika harga setiap kg beras Rp12.000?

Penyelesaian:

Bruto total = 5 x 72 kg     = 360 kg

Tara 1%     = 1% x 360 kg = 3,6 kg

Netto          = 360 kg -- 3,6 kg = 356,4 kg

Pedagang harus membayar = 356,4 kg x Rp12.000 = Rp4.276.800

Unduh soal latihan Disini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun