Mohon tunggu...
Dony Septriana Rosady
Dony Septriana Rosady Mohon Tunggu... Administrasi - Dosen

Medical Doctor - Political Scientist - Business Practitioner - Social Engineer\r\n

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tim PKM FK Unisba: Program Senam Pekerja Sehat Dorong Produktivitas Kerja

8 Februari 2024   13:38 Diperbarui: 8 Februari 2024   13:51 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Tim PKM FK Unisba

Bandung, 7 Februari 2024

Latihan fisik bagi pekerja memiliki dampak yang signifikan terhadap produktivitas kerja. Berikut adalah beberapa poin yang perlu diperhatikan dalam pembahasan mengenai hal ini:

  1. Peningkatan Kesehatan dan Kondisi Fisik: Latihan fisik secara teratur dapat meningkatkan kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan fisik dan mental. Pekerja yang lebih sehat cenderung memiliki tingkat absensi yang lebih rendah akibat sakit, yang pada gilirannya meningkatkan ketersediaan tenaga kerja dan produktivitas.

  2. Peningkatan Energi dan Konsentrasi: Olahraga dapat meningkatkan aliran oksigen dan nutrisi ke otak, yang dapat meningkatkan tingkat energi dan konsentrasi. Pekerja yang memiliki tingkat energi yang tinggi dan kemampuan konsentrasi yang baik lebih mampu menyelesaikan tugas-tugas dengan efisien dan efektif.

  3. Peningkatan Daya Tahan dan Ketahanan: Latihan fisik dapat meningkatkan daya tahan fisik dan mental seseorang. Pekerja yang memiliki daya tahan yang lebih baik cenderung lebih mampu menangani tekanan dan tuntutan kerja yang tinggi tanpa mengalami kelelahan yang berlebihan.

  4. Peningkatan Mood dan Kesejahteraan Mental: Olahraga telah terbukti memiliki efek positif pada kesejahteraan mental, termasuk mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Pekerja yang memiliki suasana hati yang lebih baik cenderung lebih termotivasi dan bersemangat dalam menjalankan tugas-tugas mereka.

  5. Peningkatan Interaksi Sosial: Berpartisipasi dalam kegiatan olahraga di tempat kerja atau kelompok olahraga dapat meningkatkan interaksi sosial antar karyawan. Hubungan yang kuat di tempat kerja dapat meningkatkan kolaborasi dan kerja tim, yang pada gilirannya dapat meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.

  6. Penurunan Risiko Cedera: Latihan fisik yang teratur dapat meningkatkan kekuatan otot, fleksibilitas, dan keseimbangan, yang semuanya dapat membantu mengurangi risiko cedera di tempat kerja. Pekerja yang bebas dari cedera cenderung lebih dapat berkontribusi secara konsisten dalam produktivitas kerja.

  7. Pengurangan Penyakit Terkait Gaya Hidup: Latihan fisik dapat membantu mengurangi risiko penyakit terkait gaya hidup, seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan obesitas. Pekerja yang lebih sehat cenderung memiliki tingkat absensi yang lebih rendah akibat penyakit, yang pada gilirannya meningkatkan produktivitas kerja.

Dengan memperhatikan dampak positif yang signifikan ini, penting bagi organisasi untuk mendorong dan mendukung karyawan dalam berpartisipasi dalam program latihan fisik di tempat kerja. Investasi dalam kesehatan dan kesejahteraan karyawan dapat membawa manfaat jangka panjang dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja perusahaan secara keseluruhan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun