Mohon tunggu...
DONY PURNOMO
DONY PURNOMO Mohon Tunggu... Guru - Pengajar dan Penulis

Aktivitas sehari-hari sebagai guru, suka berwirausaha, dan suka menuliskan buah pikiran dalam coretan-coretan sederhana. kunjungi pula tulisan saya yang lain di http://pinterdw.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Memahami Esensi MOS

7 Juli 2015   11:09 Diperbarui: 7 Juli 2015   11:09 620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi:Siswa Mengikuti MOS

Masa Orientasi Siswa sering disebut dengan istilah MOS. Setiap awal tahun ajaran kegiatan ini seolah merupakan agenda rutin dengan berbagai pernak-perniknya. Ketika melihat siswa mengikuti MOS dalam batin saya sebagai pendidik seolah berontak"apakah itu yang disebut dengan pendidikan?". Memakai asesoris seperti orang gila, bahkan adapula  yang sampai ekstrim dengan memakai pakaian dari plastik.

Melihat hal tersebut, kadang mikir bagaimana dampak psikologi yang mereka alami ketika harus berpenampilan aneh-aneh. Belum lagi jika masih disuruh untuk mebawa peralatan dan makanan yang nyeleneh. Tak sedikit orangtua yang juga harus repot menyiapkan perlengkapan MOS untuk anaknya.

Jika melihat esensi MOS yang sesungguhnya adalah kegiatan untuk masa orientasi untuk lebih mengenal sekolah dari berbagai sudut baik dari lingkungan, kurikulum, staf pengajar maupun tata tertib sekolah. Bukan kegiatan untuk mempermalukan peserta didik dan perpeloncoan dengan mencari-cari kesalahan untuk dihukum.

Untuk mewujudkan kegaiatan MOS yang berkualitas sebenarnya ada beberapa hal yang dapat digunakan untuk mengisi kegiatan MOS diantaranya:

Kegiatan Edukatif

Kegiatan MOS tak lepas dari sisi edukatif, yaitu membelajarkan peserta didik mengenai sekolah bari mereka. Kegiatan edukatif ini bisa diisi dengan kegiatan penguatan karakter kebangsaan, kegiatan seminar mengenai reproduksi seminar mengenai narkoba maupun materi lain yang bermanfaat untuk pelajar.

Kegiatan Kerohanian

Kegiatan kerohanian biasanya hanya sebagai penghias saja. porsinya hanya sedikit sekali dalam kegiatan MOS. Padahal kegiatan kerohanian merupakan hal yang penting mengingat pemahaman generasi saat ini terhadap agama semakin surut.

Kegiatan Bakti Lingkungan

Kegiatan bakti lingkungan dapat dijadikan laternatif untuk mengisi kegiatan MOS. Kegiatan bakti lingkungan bisa dalam bentuk penghijauan, kebersihan maupun bakti sosial kepada yang membutuhkan. Dengan kegiatan tersebut peserta MOS dapat terlibat langsung dalam kepedulian terhadap lingkungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun