Mohon tunggu...
dony chrisbianto
dony chrisbianto Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

UNTAG SURABAYA

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

KKN Kampung Tangguh UNTAG Surabaya: Pelatihan Pembuatan Face Shield Sederhana bagi Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19

31 Agustus 2020   20:04 Diperbarui: 31 Agustus 2020   20:14 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di era pandemi ini banyak sekali perubahan yang dilakukan guna mengikuti aturan protokol yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Tak luput juga kegiatan KKN yang biasanya dilakukan secara berkelompok dan dilaksanakan di suatu daerah, kali ini mengalami perubahan yang signifikan dari kegiatan KKN sebelumnya. Salah satunya Kampus UNTAG Surabaya yang melaksanakan kegiatan KKN mandiri bagi mahasiswanya di daerah domisili masing -- masing. Tema yang diusung kali ini yaitu "KKN Kampung Tangguh" yang bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Kegiatan Pengabdian ini tetap mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah, yaitu dengan menggunakan masker saat melaksanakan program pengabdian serta penerapan social distancing ketika melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di Dusun Kayen, wilayah RT 01/ RW 02 Desa Mojotengah, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang terhitung dari tanggal 11 Agustus 2020 sampai 31 Agustus 2020. Dengan dipandu oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Bapak Ir. Gede Sarya, MT.

Program Pengabdian yang diusung oleh penulis yaitu "Perlatihan Pembuatan Face Shield Bagi Masyrakat di Masa Pandemi Covid-19". Pengusulan program Pengabdian ini didasari dari keluhan masyarakat yang belum terbiasa menggunakan masker saat beraktifitas di ruang publik. Banyaknya masyarakat yang abai menggunakan masker karena kesulitan saat bernafas serta bau mulut saat menggunakan masker. Oleh sebab itu penulis berencana untuk mengadakan pelatihan pembuatan face shield dengan bahan sederhana yang banyak dijumpai di pasaran. Sehingga dapat mengurai resiko penularan covid-19 serta dalam segi ekonomi dapat diproduksi massal dan dapat dijual dipasaran.

dokpri
dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun