Mohon tunggu...
Dono Hariyanto
Dono Hariyanto Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Kegagalan terjadi karena kita merasa tak pantas mendapatkan apa yang kita impikan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Bedah Lagu 'Separuh Aku' NOAH

6 Agustus 2012   03:53 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:12 5751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Lambang Resmi NOAH/Foto: Okezone)

[caption id="" align="alignnone" width="600" caption="(Lambang Resmi NOAH/Foto: Okezone)"][/caption]

Sudah dengar lagu terbaru dari Noah? Lagu yang berjudul ‘Separuh Aku’ ini terdengar sedikit tidak biasa. Mulai dari aransemen lagu hingga liriknya. Tentu saja. Lagu ‘Separuh Aku’ ini memang tidak diciptakan oleh Ariel. Lagu dibikin David, sang keyboardis baru. Sedangkan liriknya ditulis juga oleh David bersama Ichsan.

Pada waktu pertama kali mendengar dan menghayati lagu ini, terasa sekali instrumentalnya.Terutama dari suara keyboardDavid.Ditambah pula dengan petikan gitar Uki. Suasana peterpan dulu terdengar sedikit mulai berkurang. Tapi, dengan kehadiran vokal Ariel yang begitu khas mampu mengurangi kekagetan dariperubahan band ex-Peterpan ini.

Setelah berkali-kali mendengarnya, rasanya kuping ini mulai terbisa dan mulai menikmatinya. Bagi para Sahabat yang belum mendengarnya atau merasa belum begitunyaman dengan perubahan ini, saran saya, dengarkanlah berkali- kali, maka Anda akan mulai menikmatinya.

Coba pula pahami liriknya.

Dan terjadi lagi kisah lama yang terulang kembali kau terluka lagi Dari cinta rumit yang kau jalani Aku ingin kau merasa kamu mengerti aku mengerti kamu aku ingin kau sadari Cintamu bukanlah dia reff: Dengar laraku Suara hati ini memanggil namamu Karena separuh aku dirimu Ku ada di sini Pahamilah kau tak pernah sendiri Karena aku selalu Didekatmu saat engkau terjatuh reff: Dengar laraku Suara hati ini memanggil namamu Karena separuh aku menyentuh laramu Semua lukamu telah menjadi milikku karena separuh aku dirimu Menurut saya makna lagu ini lebih menggambarkan tentang perasaan para anggota band ini yang telah terpisah selama lebih dari 2 tahun. David, Reza, Uki, dan Lukman ingin mengatakan bahwa mereka akan selalu mendukung Ariel. Ibarat sebuah tubuh, Ariel adalah ruhnya, dan itu sulit untuk tidak mengakuinya. Saya tetap salut dengan band ini. Terlepas dari apa yang telah menimpa sang vokalis, lagu-lagu mereka akan selalu ditunggu oleh para Sahabat. Tetaplah move on, kami rindu karya-karyamu seperti yang dulu. Yang telah membuat industri musik tanah air ini begitu berwarna.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun