Mohon tunggu...
Doni Punyablog
Doni Punyablog Mohon Tunggu... -

Saya menyukai Kamu, Iyaa Kamu :D

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Waspada Serangan Flu Babi

16 Juni 2014   23:07 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:28 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1402909516334470368

H1N1 merupakan tipe virus flu yang menyerang pada hewan babi. Namun pada beberapa tahun lalu di tahun 2009, dunia digemparkan dengan flu babi yang dapat menyerang manusia. Virus mengalami mutasi dan mencemari udara sehingga manusia dapat ikut terjangkit flu tersebut. Jenis penyakit yang berasal dari babi tersebut sangat mudah penyebarannya. Memiliki sifat yang sama seperti penyakit influenza, udara yang sudah tercemar dengan virus sebagai bibit penyakit akan mudah menyerang manusia yang mengalami daya tahan tubuh kurang sehat.

Tidak hanya dengan cara demikian, penularan penyakit flu babi juga dapat kontak langsung antara manusia dengan hewan babi yang terjangkit virus H1N1. Peternak babi menjadi orang yang paling berisiko untuk terjangkit tersebut. Penularan penyakit H1N1 juga dapat melalui manusia dengan manusia yang melakukan kontak langsung. Seperti berbicara atau bersin saat terjangkit virus H1N1. Sehingga perlu waspada ketika hendak bertemu dengan orang yang sednag terjangkit virus tersebut atau tidak bertemu dahulu. Penyebaran H1N1 memang terbilang cepat dan tidak dapat dicegah karena sama seperti penyakit influenza biasa.

Penyakit H1N1 terbilang sebagai penyakit yang membuat heboh seluruh dunia. Ketika flu burung melanda, orang-orang sudah panik. Apalagi dengan kemunculan penyakit H1N1 dari babi menjadikan dunia semakin panik. Namun, yang paling penting adalah sedapat mungkin setiap keluarga dapat selalu menjaga kesehatan dan kebersihan sehingga penyakit flu tidak mudah terjangkit dalam tubuh.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun