[caption id="" align="aligncenter" width="389" caption="Sumber Image : www.samsung.com/id/"][/caption]
Sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa menonton TV bisa membuat kebanyakan orang lupa waktu. Berbagai tayangan yang menarik dari berbagai channel yang ditawarkannya sangat mempesona sehingga membuat orang-orang tak bisa lepas dari benda kotak yang satu ini. Mungkin juga termasuk keluarga Anda. Banyak menghabiskan waktu dengan menonton akan membuat anak-anak lupa belajar dan mengerjakan PR. Ini tentu tidak baik untuk prestasi anak di sekolah. Lagipula itu juga tidak baik bagi kesehatan tubuh, terutama mata.
Menghindari hal tersebut, Anda harus bijak dalam mengatur jadwal menonton televisi. Cara yang bisa Anda lakukan adalah:
- Tetapkan jam tidur setiap anggota keluarga terutama anak, sehingga kegiatan menonton bisa dihentikan ketika waktu istirahat telah datang,
- Batasi waktu menyala, misalnya akan mati dari jam 6 hingga jam 8 sehingga bisa dimanfaatkan untuk beribadah, mengerjakan tugas sekolah, dan kegiatan lainnya,
- Nasihati anak Anda agar tidak menonton terlalu lama, dan pastikan menonton dari jarak yang cukup jauh untuk menjaga kesehatan mata.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk dapat menghindari dampak menonton TV terlalu lama. Selain itu Anda juga perlu pastikan bahwa tayangan yang dilihat anggota keluarga terutama anak-anak adalah tayangan yang baik untuk ditonton, memberi inspirasi dan motivasi, mengandung ilmu pengetahuan, serta sesuai dengan usia. Hindari tayangan yang penuh kekerasan dan hal-hal buruk lainnya yang bisa mempengaruhi cara berpikir anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H