Jika ada seseorang yang menghakimi suara netizen, apalagi dia adalah publik figur, menurut saya, dia tidak paham apa itu suara netizen. Komentar dan pendapat netizen, berupa apapun bentuknya, bahkan yang paling buruk adalah caci maki dan penghinaan, itu tak boleh disalahkan. Sekali lagi, suara netizan adalah reaksi spontan, sebatas melampiaskan kekesalan dan kekecewaan dan seringkali tanpa berpikir panjang apalagi didasari akal sehat.
Memang begitulah kerakter netizen kita. Mereka tercipta secara otomatis akibat pergeseran zaman dan kemajuan teknologi digital. Jika kita mau berbijak diri, suara netizen sesungguhnya dapat dimanfaatkan sebagai bahan renungan bagi pihak terkait, sebuah teguran agar tak lagi mengulanginya dan untuk meningkatkan rasa mawas diri, menyadarkan kita bahwa di dunia ini apapun bisa saja terjadi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
