Hari minggu, kemarin, tepatnya tanggal 25 Agustus 2024, Andar, si tukang ngantar cerita selamat itu tutup usia, tepat di usia 84 tahun.
Siapa Andar? Nama lengkapnya, Pdt. Em. Dr. Andar Ismail (1940-2024). Dari namanya, jelas beliau seorang pendeta Emiritus alias purna tugas pada Gereja Kristen Indonesia (GKI). Selain sebagai seorang pendeta beliau juga adalah mantan dosen pada STFT Jakarta, dan pernah menjabat sebagai ketua program Pasca Sarjana sekolah itu.
Andar Ismail lebih dikenal sebagai penulis buku handal. Salah satu karangannya yang populer adalah buku "Seri Selamat." Sebuah seri buku renungan popular Kristen, berjumlah 33 seri, tiap seri berisi 33 renungan, diterbitkan oleh penerbit BPK Gunung Mulia, Jakarta.
Karena kepopulerannya itu, Pdt. Andar Ismail menerima penghargaan sebagai "Tokoh Inspiratif Pilihan Panitia Festival Sastra & Rupa Kristiani 2018." Sebuah penghargaan yang diberikan oleh PGI (Persatuan Gereja Indonesia) sebagai bentuk apresiasi pada tulisan-tulisannya yang dinilai telah menginspirasi gereja, jemaat, dan pendidikan teologi.
Tahun 2022, di usia 82 tahun, usia yang tak lagi muda, Andar Ismail menyelesaikan penulisan buku seri Selamat yang terakhir, seri ke 33, dengan judul Selamat Berguna, berisi 33 renungan tentang aktualisasi diri. Sebuah capain menarik sebagai seorang penulis.
Capain itu menunjukkan tingkat produktivitas Andar Ismail yang tinggi dalam menulis buku seri Selamat setiap tahun, yang ia mulai sejak tahun 1981 dengan menulis buku pertama berjudul, Selamat Natal, berisi 33 renungan tentang Natal.
Banyak yang menduga, termasuk saya sebagai penikmat buku seri Selamat bahwa setelah seri ke 33 itu beliau akan berhenti dari rutinitasnya dalam menulis. Apalagi bila mengingat kesulitannya dalam menulis seri yang terakhir itu. Pak Andar bercerita, ia harus dibantu untuk membaca dan menulis dengan menggunakan kaca pembesar karena penglihatan yang tak lagi bagus.
Namun di usia 83, tepatnya tahun 2023, produktivitas Andar Ismail sebagai penulis belum habis. Kreativitas, ide dan semangatnya dalam menulis seakan tak ada matinya, bak sungai, terus mengalir.
Tahun 2023 itu, beliau menerbitkan rangkain seri buku terbaru, sebuah seri yang beliau namakan Seri Selamat Sambung, dengan buku pertama berjudul, "Tukang Ngantar Selamat", berisi 33 renungan tentang Percaya Diri. Dan buku keduanya berjudul, "Tukang Cerita Selamat", berisi 33 renungan tentang Kitab Penuh Kisah, yang baru terbit tahun 2024.
Saya dibuat kagum dan salut dengan produktifitas si kakek penulis handal ini, ketika dua minggu lalu, tepatnya hari Sabtu, 17 Agustus 2024, bertemu dengan dua buku barunya itu, di rak toko buku Gramedia, jalan Merdeka, Bandung.