Paulus mengungkapkan dalam Efesus 4:13-16 beberapa aspek pertumbuhan rohani yang menjadi kunci kedewasaan rohani:
Mengenal Allah lebih mendalam
Hubungan individu atau jemaat terhadap pendekatan terhadap Tuhan terus tumbuh dan semakin kuat, dan penuh mengandalkan Tuhan.
Mampu membedakan kebenaran dan kesalahan dalam ajaran
Hidup dalam pimpinan Roh kudus, karena sudah mampu menimbang dan membedakan mana yang berkenan kepada Tuhan mana yang baik dan tidak.
Menghasilkan buah
Hidupnya menjadi bermanfaat bagi orang lain, serta menghasilkan hasil yang dalam pelayanan kasihnya terhadap Kristus
Mewartakan Injil
Aktif dalam mewartakan Injil Kerajaan Allah kepada dunia sekitar.
Â
Kehidupan manusia terus berkembang lebih maju, yang kemudian mengenal bercocok tanam. Meskipun demikian, kehidupan berburu tidak sepenuhnya di tinggalkan. Upaya manusia masa ini dalam membuka hutan, yaitu dengan cara menebang tumbuhan di tempat tersebut. Sistem kehidupan manusia pada masa ini sudah mulai tinggal menetap di suatu perkampungan dan rumahnya berbentuk panggung. Tujuan membuat rumah berbentuk panggung antara lain adalah untuk menghindari bahaya banjir, menghindari serangan binatang buas dan menghindari serangan musuh dari kelompok ini.