Fakultas Pertanian dan Bisnis Universitas Kristen Satya Wacana menyelenggarakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di desa Sepakung. Salah satu dusun yang dijadikan tempat kegiatan KKN adalah dusun kenongo. Kegiatan KKN di dusun kenongo berupa mahasiswa membuat program yang bertujuan untuk membantu menyelesaikan masalah, memanfaatkan potensi dan mensejahterakan masyarakat. Salah satu program yang dilakukan adalah vertical garden dari pot botol plastik bekas.
Apa Itu Vertical Garden dari Pot Botol Plastik ?
Vertical garden dari pot botol plastik adalah pemanfaatan botol plastik bekas sebagai wadah atau pot untuk bertanam secara vertical. Botol plastik digunakan karena merupakan salah satu sampah plastik yang banyak ditemui dan sukar terurai. Botol plastik membutuhkan waktu bertahun-tahun agar dapat terurai, sehingga perlu adanya pengolahan atau pemanfaatan kembali untuk mengurangi sampah plastik. Botol bekas dapat dimanfaatkan sebagai wadah karena sifatnya yang kuat dan tidak menyerap air. Pot botol platik memiliki keunggulan yaitu : murah, mudah didapat, kuat dan mengurangi sampah plastik.
Dusun kenongo merupakan sebuah dusun yang terletak di desa Sepakung, kecamatan Banyubiru, kabupaten Semarang. Dusun Kenongo terletak di ketinggian kurang lebih 800 mdpl dan dikelilingi oleh beberapa bukit. Berdasarkan letaknya dusun kenongo memiliki potensi pemandangan indah yang dapat dijadikan objek wisata. Objek wisata yang terdapat di dusun kenongo adalah Gumuk Reco. Wisata gumuk reco berisi berbagai permainan (ayunan langit, flying fox dan jembatan “gatung”), pemandangan indah, spot camp dan beberapa spot foto. Untuk menambah keindahan tempat wisata Gumuk Reco maka dilaksanakan program vertical garden dari pot botol plastik bekas. Selain untuk menambah keindahan, program ini juga untuk mengurangi sampah plastik yang belum dimanfaatkan.
Pembuatan vertical garden dari botol bekas membutuhkan alat dan bahan yaitu : kater, korek api, gunting, botol plastik bekas, tali, lilin, kawat, media tanam dan tanaman.
1. Vertical garden dibuat dengan memotong bagian samping botol bekas dengan bentuk persegi panjang.
2. Selanjutnya botol dilubangi dengan kawat yang dipanaskan. Lobang tersebut akan dijadikan tempat keluarnya air (lubang drainase) dan tempat masuknya tali.
3. Setelah botol dilubangi, ikat botol menggunakan tali dan disusun menjadi bertingkat.
