Mohon tunggu...
Iwan Berri Prima
Iwan Berri Prima Mohon Tunggu... Dokter - Pejabat Otoritas Veteriner

Seorang Dokter Hewan | Pegiat Literasi | Pejabat Eselon III di Pemda

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Apresiasi Peternak Teladan Tahun 2023

6 Desember 2023   06:18 Diperbarui: 6 Desember 2023   06:22 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memberikan apresiasi dan menegakkan sanksi merupakan dua hal yang selayaknya mesti dilakukan guna meningkatkan pembangunan sumberdaya manusia.

Namun, jika pemberian sanksi cukup sulit dilakukan, paling tidak, memberikan apreasiasi sebaiknya dilakukan. Seperti yang telah kami lakukan beberapa waktu yang lalu. Melalui Bupati, kami memberikan penghargaan kepada Peternak Teladan Tingkat Kabupaten Tahun 2023.

Pemberian penghargaan ini ternyata belum pernah ada pada tahun sebelumnya. Kalaupun ada, itu sudah berlangsung pada era orde baru dan itupun ketika belum terjadi otonomi daerah.

Padahal, upaya ini merupakan apresiasi dalam rangka meningkatkan animo masyarakat agar mengembangkan usaha pertaniannya, khususnya di sektor peternakan.

Penting bagi kita selaku pemerintah daerah untuk memberikan apresiasi bagi masyarakat yang menginspirasi dan menunjukkan prestasi.

Selain itu, pemberian Piagam Penghargaan Peternak Teladan Tingkat Kabupaten Tahun 2023 oleh Bapak Bupati ini juga diharapkan dapat menjadi pemacu bagi peternak lainnya agar bersemangat dalam menjalankan usaha peternakannya dan semoga pemberian penghargaan ini akan menjadi tradisi yang baik dan selalu diberikan dalam momentum yang sama ditahun berikutnya. Saat ini, momentum yang digunakan adalah momentum Hari Jadi Kabupaten.

Adapun peternak yang mendapat Penghargaan Peternak Teladan Kabupaten tahun 2023 adalah Yosep (Usia 37 Tahun) dengan Komoditas Peternakan yang dikembangkan adalah ternak ayam kampung (Ayam Buras).

Adapun pertimbangan penilaian sebagai peternak teladan salah satunya adalah: Peternak mampu menerapkan manajemen peternakan dengan baik, Memulai usaha tahun 2005 dengan populasi sebanyak 20 ekor dan saat ini berkembang menjadi 4000 ekor. Membangun kemitraan dengan cara melakukan pembimbingan teknis peternakan dan manajemen peternakan ayam kepada masyarakat lainnya, sehingga terjadi hubungan kemitraan yang dapat meningkatkan ketersediaan bibit ternak ayam kampong di Kabupaten Bintan serta Merupakan Peternak Milenial (Under 40) yang sukses dan membuktikan bahwa usaha peternakan merupakan usaha yang cukup menjanjikan dan menjadi lapangan usaha.

Akhirnya, semoga upaya ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk memberikan penghargaan yang serupa. Semoga!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun