Mohon tunggu...
Iwan Berri Prima
Iwan Berri Prima Mohon Tunggu... Dokter - Pejabat Otoritas Veteriner

Seorang Dokter Hewan | Pegiat Literasi | Pejabat Eselon III di Pemda

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Menanam Kedelai dan Manfaatnya bagi Masyarakat

8 Agustus 2023   10:12 Diperbarui: 8 Agustus 2023   10:13 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Beberapa waktu yang lalu, saya bersama Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Kepulauan Riau melakukan penanaman bersama Tanaman Kedelai di salahsatu Kelompok Tani di wilayah Perbatasan RI, tepatnya di Kecamatan Bintan Utara, Kabupaten Bintan. Bagi saya, apa yang dicanangkan oleh pemerintah melalui Kementerian Pertanian untuk meningkatkan ketahanan pangan masyarakat, merupakan upaya yang patut didukung.

Tanaman kedelai merupakan tanaman yang kaya akan manfaaat. Oleh sebab itu, penanaman kacang kedelai diharapkan selain untuk menambah pendapatan petani, juga untuk memenuhi kebutuhan akan pangan yang sehat ditengah masyarakat.

Di Indonesia, saat ini telah banyak varietas unggul kedelai yang telah ditanam, diantaranya adalah Varietas Galunggung, Guntur, Lokon, Wilis, Dempo, Kerinci, Raung, Muria, Tidar, Malabar, Nanti, Sinabung, Panderman, Meruberiti, Rajabasa, Seulawah dan lain sebagainya.

Sebelum dilakukan penanaman, sebaiknya benih terlebih dahulu diberikan inoculum Rhizobium atau legin terutama bagi lahan yang belum pernah ditanami kedelai sebelumnya. Rhizobium merupakan bakteri mikroba tanah yang mampu mengikat nitrogen bebas di udara menjadi ammonia (NH3) yang akan diubah menjadi asam amino yang selanjutnya menjadi senyawa nitrogen yang diperlukan tanaman untuk tumbuh dan berkembang. Produk Rhizobium sendiri banyak tersedia di berbagai toko tani atau market place pertanian.

Cara penanamannya adalah dengan menggunakan tugal, dibuat lubang tanam sedalam 5 cm dan masukkan benih kedelai 2-3 per lubang, kemudian ditutup dengan tanah subur yang halus. Adapun jarak tanam yang dianjurkan adalah 40x10 cm, atau 30x10 cm atau 25x25 cm.

Setelah umur 5- 6 hari, biasanya kedelai mulai tumbuh. Apabila banyak yang tidak tumbuh, atau pertumbuhan tidak normal, maka perlu diganti atau disulami dengan benih baru. Upayakan jenis benihnya dengan jenis yang sama dan sebelumnya dicampur dengan Legin. Rata-rata usia panen kedelai adalah 90 hari atau tergantung jenis varietas yang ditanam. Namun, kedelai dipanen jika 70% daun sudah menguning dan rontok, serta polong menjadi keras dan berubah warna menjadi kecoklatan atau polong sudah kelihatan tua, batang berwarna kuning agak coklat dan gundul.

Manfaat Kedelai

Ada beragam manfaat dari kacang kedelai, diantaranya adalah kedelai dapat mencegah pengkeroposan tulang, Mengendalikan kadar gula darah, Melancarkan pencernaan, Menurunkan berat-badan, Baik untuk jantung, Kaya akan asam amino esensial, Menurunkan resiko kanker prostat, Meredakan gejala menopause, menurunkan resiko kanker payudara dan dapat menjadi pengganti susu sapi pada balita yang alergi susu sapi.

Pengolahan Makanan Kacang Kedelai

Ada beragam cara untuk pengolahan kacang kedelai menjadi produk makanan, mulai dari kacang kedelai langsung dimasak bersama kulitnya, menjadi camilan rebus (Kacang kedelai rebus), hingga pengolahan kacang kedelainya yang telah dikupas menjadi produk kacang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun