Ortho Fixed. Ughh....Mahal. Lama Pula. Karena Apa, Dok?

[caption id="attachment_287658" align="alignright" width="300" caption="claredental.com"][/caption] Kebutuhan akan perawatan orthodontic semakin tinggi. Sekedar perbaikan anomali posisi gigi-geligi dalam derajat ringan, hingga urgenitasnya terkait kepentingan medis yang lebih luas.

Fakta di lapangan, sebagian masih mengkategorikannya sebagai jenis perawatan bidang kedokteran gigi yang mahal. Sebagian bahkan memasukkannya dalam kategori perawatan estetika semata tanpa memandang jenis anomali serta urgenitasnya secara medis. Berimbas tidak dicovernya jenis perawatan ini oleh sebagian besar lembaga asuransi kesehatan negeri ini.

Berikut ini, tanya jawab online saya dengan salah satu penanya melalui email: dr_anastasia_ririen@yahoo.com untuk dipublikasi dengan nama samaran.

..semoga bermanfaat. Amien.

_______________________________________

Perawatan Fixed Ortho Mahal. Mengapa Lama Beresnya?

Dokter Anastasia,

Puteri bungsu saya baru saja saya pasangkan kawat gigi fixed ortho ke dokter gigi. Usianya 12 tahun. Gigi depan rahang atasnya berjejal. Gigi seri serta taring atasnya tumbuh mencuat lebih ke depan. Saat ini baru dirawat tahap awal untuk rahang atasnya.

Kenapa merawat gigi dengan kawat bisa sampai bertahun-tahun, Dok...? Lama sekali. Bukankah merawat dengan alat ortho fixed yang lebih mahal, mustinya khan cepat beres. Kakak sulung perempuannya dulu juga lama sekali. Sejak SMP. Sampai 4 tahun kemudian belum tuntas. Kebetulan jarang kontrol juga karena antriannya lama. Gunakan alat yang dipasang untuk lebarkan rahang atas juga.Terimakasih, ya..(Ibu Deno)

Jawaban:

Terimakasih, Ibu Deno.. Sebuah pertanyaan yang menarik. Bisa jadi juga menggelitik benak sebagian besar dari kita yang menerima perawatan ortho fixed. Biayanya relative tinggi dibanding menggunakan alat orthodontia tipe lepasan, yea Ibu.. Sementara proses perawatannya pun bisa dipandang cukup lama.

Dari sharing singkat Ibu di atas, saya mendapatkan informasi bahwasudah ada dua puteri kesayangan Ibu yang mendapatkan perawatan orthodontia dari dokter gigi yang dipilih di rentang jarak waktu yang berbeda. Dan, jangka waktu perawatan fixed ortho selama 4 tahun bagi sang puteri pertama dirasa cukup lama bagi Ibu, yea..

Saya yakin bahwa perawatan tersebut telah dipilih terkait keluhan malposisi kerapian susunan gigi-geligi kedua puteri Ibu, bukan? Dan sebagai Ibu yang penuh perhatian terhadap putrinda kesayangan, tentulah memilih jenis perawatan yang terbaik, di dokter gigi pilihan.

Karena secara umum, perawatan orthodontia memang dibutuhkan untuk kasus-kasus:

• Gigi berjejal/tidak rapi. • Gigi renggang. • Gigi maju pada rahang atas. • Gigi maju pada rahang bawah. • Kelainan sendi rahang (sakit sendi rahang /berbunyi). • Kesulitan mengunyah karena gigi belakang tidak kontak. • Kesulitan berbicara. • Kebiasaan buruk (menghisap ibu jari, bernafas lewat mulut, maupun cara menelan yang salah). • Gigi permanen yang hilang karena kecelakaan atau dicabut.

Nah, pertanyaan awal saya adalah: maaf.. apakah dokter gigi yang merawat kedua puteri Ibu sama?

Kedua, apakah Ibu turut serta mendampingi kedua putrinda tercintasejak awal tahapan perawatannya? Bila "iya"...maka artinya Ibu pun berperan dalam menentukan pilihan dokter gigi yang akan merawat, serta pilihan jenis tindakannya, bukan?

Ketiga, apakah di tahap konsultasi awal terkait keluhan tersebut Ibu telah mendapatkan semua informasi yang Ibu butuhkan dengan jelas? Dan semisal untuk perawatan ortho puteri pertama Ibu, apakah dalam setiap tahapannya selama 4 tahun tersebut Ibu rutin berkonsultasi/diskusi dengan sang dokter, dan menerima penjelasan yang cukup jelas bagi Ibu?

Karena perawatan orthodontia, baik menggunakan alat dengan sistem lepasan maupun fixed, merupakan tahapan perawatan mengatur atau menggerakkan gigi-geligi bersama jaringan pendukungnya ke posisi idealnya secara bertahap sesuai detail tahapan rencana perawatan yang telah dibuat oleh sang dokter, yang secara umum membutuhkan jangka waktu perawatan yang bertahap, spesifik, dan relative lama, khususnya bila jenis anomalinya lebih kompleks, Ibu.. Yang karenanya, pada tahapan akhirnya kelak akan terjadi perubahan posisi gigi beserta seluruh jaringan penyangga setiap gigi dalam lengkung gigi. Secara menyeluruh nantinya akan berpengaruh signifikan terhadap kejadian perubahan bentuk wajah ke arah idealnya.

Perawatan ini membutuhkan keahlian tertentu. Dalam pelaksanaannya membutuhkan perencanaan yang matang, serta ketelitian, kehati-hatian dan ketepatan tindakan dalam setiap tahapannya. Dalam pelaksanaannya membutuhkan kontrol yang teratur dalamjangka waktu tertentu sesuai tahapan perawatannya. Dalam hal ini, kerjasama kedua belah pihak terkait (dokter dan pasien) sangatlah penting. Karena akan berpengaruh terhadap keberhasilan perawatan ini, termasuk lama perawatannya, Ibu..

Terkait biaya yang relative mahal, selain terkait keahlian/kompetensi sang dokter pelaksana tindakan, perawatan ini memang membutuhkan ragam peralatan dan bahan khusus sesuai standard medis yang harganya bervariasi. Secara umum, relative mahal. Itulah mengapa umumnya dokter akan menjelaskan secara detail tentang:

- target pencapaian yang dituju, - rencana perawatan terhadap kasus yang dihadapi, - pilihan jenis alat dan bahannya, serta - biayanya.

Keberhasilan perawatan ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Selain kecermatan tindakan dan disiplin kerjasama kedua belah pihak terkait (dokter dan pasien), juga reaksi spesifik jaringan setempat. Dan, setelah target perawatan dicapai, keberhasilannya juga sangat tergantung pada tahapan mempertahankan keadaan dan posisi gigi-geligi serta struktur jaringan pendukungnya setelah perawatan maksimal tuntas diselesaikan. Di tahap ini alat orthodontia akan dilepaskan. Dan pemakaian alat retainer menjadi penting dan wajib untuk durasi pemakaian harian tertentu selama beberapa waktu, setelah alat orthodontia dilepas.

Perlu dicermati bahwa dalam perawatan orthodontia,harga yang mahal bukanlah satu-satunya penentu keberhasilan dan lama tidaknya suatu tahapan perawatan, Ibu..

Demikianlah, Ibu.. semoga penjelasan saya kali ini bermanfaat. Salam saya untuk kedua puteri Ibu. Silakan kembali menghubungi saya andai ada hal yang hendak Ibu tanyakan kembali. Salam sehat, yach..