Optimalisasi Administrasi Desa: Pelatihan OpenSID oleh Mahasiswa Kukerta UNRI di Teluk Merbau

Dalam upaya meningkatkan kualitas administrasi dan pelayanan publik di Desa Teluk Merbau, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Universitas Riau (UNRI) mengadakan pelatihan penggunaan Sistem Informasi Desa (OpenSID) bagi perangkat desa setempat. Kegiatan ini berlangsung pada tanggal 15 Agustus di Kantor Desa Teluk Merbau dan dihadiri oleh Kepala Desa Teluk Merbau, Bapak Abdul Muis, S.Pd., beserta jajaran perangkat desa lainnya.

Pelatihan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memberdayakan desa melalui peningkatan kapasitas aparatur desa dalam mengelola administrasi desa secara digital. OpenSID sendiri adalah sebuah sistem yang dirancang untuk memudahkan pengelolaan administrasi desa, termasuk pencatatan data penduduk, pengelolaan keuangan, serta pelayanan publik lainnya.

Dalam sambutannya, Bapak Abdul Muis, S.Pd. menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa Kukerta UNRI. “Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan dedikasi dari adik-adik mahasiswa yang telah bersedia membagikan ilmu mereka kepada perangkat desa kami. Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap sistem administrasi di Desa Teluk Merbau dapat lebih teratur dan modern, sehingga pelayanan kepada masyarakat dapat lebih optimal,” ujar beliau.

Kegiatan pelatihan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir yang turut bekerja sama dalam rangka memajukan sistem administrasi desa di wilayah tersebut. Pemerintah kabupaten melihat pentingnya penerapan teknologi informasi dalam pengelolaan administrasi desa untuk mencapai tata kelola yang transparan dan efisien.

Selama pelatihan, para peserta diajarkan bagaimana cara mengoperasikan OpenSID mulai dari instalasi, input data, hingga pengelolaan laporan keuangan desa. Mahasiswa Kukerta UNRI juga memberikan panduan tentang cara memanfaatkan fitur-fitur lain dalam OpenSID yang dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di desa.

Pelatihan ini diakhiri dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta aktif berdiskusi dan mengajukan pertanyaan terkait penerapan OpenSID di desa mereka. Dengan semangat dan antusiasme yang ditunjukkan oleh perangkat desa, diharapkan pelatihan ini dapat menjadi langkah awal dalam mewujudkan administrasi desa yang lebih baik dan modern.

Kegiatan ini tidak hanya bermanfaat bagi Desa Teluk Merbau, tetapi juga menjadi bukti nyata kontribusi mahasiswa dalam pengembangan desa dan masyarakat di wilayah Indragiri Hilir. Ke depan, diharapkan kolaborasi antara mahasiswa dan pemerintah daerah dapat terus berlanjut demi kemajuan desa dan masyarakat.