Saat ini single terbaru Tulus yang berjudul “Hati-Hati di Jalan” sedang trending dan viral. Saya pribadi sudah merasakan tanda-tanda viralnya lagu ini bahkan saat album “Manusia” mulai dirilis tanggal 3 Maret 2022. Saat itu juga, video lirik “Hati-Hati di Jalan” yang merupakan lagu andalan album terbaru Tulus tersebut mulai tayang di YouTube.
Bukan tanpa alasan saya bisa menduga bakal viralnya lagu ini. Pasalnya, putri saya satu-satunya, Nia, sangat mengidolakan Tulus. Baginya, tiada hari tanpa mendengarkan lagu Tulus. Entah tiap berapa menit sekali ia update status tentang penyanyi idolanya itu. Sampai-sampai saya sendiri sempat dibuat bosan dengan update status yang itu-itu saja.
Bahkan ketika album “Manusia” rilis, lagu “Hati-Hati di Jalan” langsung menjadi pilihannya untuk diputar dan didengar berulang kali, entah lewat laptop maupun HP yang dipunyainya.
Alhasil, saya yang sudah jarang mengikuti perkembangan musik tanah air, akhirnya ikut menjadi korban trendingnya “Hati-Hati di Jalan.” Dari yang awalnya hanya sekedar ikut mendengarkan ketika Nia memutarnya video liriknya di YouTube, hingga kemudian menjadi paham mengapa lagu ini lagi-lagi membuat netizen menjadi baper, resah gelisah hingga gagal move on.
Dari aspek musikalitas, lagu andalan di album “Manusia” ini benar-benar “tulus” dan tak perlu diragukan lagi ke”tulus”annya. Sebagaimana kebanyakan lagu hitsnya, “Hati-Hati di Jalan” diciptakan sendiri oleh Tulus yang juga terlibat langsung sebagai pencipta melodi dan chord bersama Ari Rinaldi. Sementara Ari Rinaldi bertindak sebagai produser sekaligus dipercaya Tulus untuk menangani aransemen musik “Hati-Hati di Jalan.”
Tak hanya itu, Ari Rinaldi yang sudah sering berkolaborasi dengan Tulus, juga menangani aransemen strings dengan melibatkan Budapest Scoring Strings. Sementara proses rekaman strings dilakukan di Studio 22, Budapest, Hungaria.
Hasilnya, lagu slow melow dengan aransemen berkelas yang begitu nyaman didengar dan jauh dari kesan cengeng meski makna lagu ini cukup mengharu biru.
Lagi-lagi Tulus menunjukkan kepiawaiannya menggunakan bahasa Indonesia yang elegan, tanpa bumbu kata-kata berbahasa asing. “Hati-Hati di Jalan” mengalir dengan diksi indah mendalam namun mudah dipahami hingga “mak jleb” ke dalam hati.
Maka tak heran jika lagu ini kembali sukses membuat netizen baper, galau hingga gagal move on, sebagaimana hits “Pamit” yang juga bikin semakin patah hati para pendengarnya.
Tulus memang terkenal piawai dengan lagu-lagu yang sanggup membuat pendengarnya galau dan baper. Kebaperan netizen karena lagu-lagu Tulus tersampaikan pada salah satu cuitan di Twitter dari akun @sintakayaknyaa yang berkicau “Cara menghindari sakit hati : nggk usah cari tau apa yang seharusnya kamu nggk tau. Nggk usah dengerin lagunya Tulus mulu.”
