Mohon tunggu...
Dody Kasman
Dody Kasman Mohon Tunggu... Administrasi - Manusia Biasa

Wong Ndeso yang bukan siapa-siapa. Twitter : @Dody_Kasman

Selanjutnya

Tutup

Catatan Artikel Utama

Ketika Presiden SBY Lewat Kampung Kami

22 Februari 2014   17:14 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:34 605
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_324038" align="aligncenter" width="560" caption="SBY dan Bu Ani di berkunjung ke lokasi pengungsian Gunung Kelud (Tribunnews.com)"][/caption]

Setelah menyambangi pengungsi Gunung Kelud, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melanjutkan kunjungan kerjanya ke beberapa daerah di Sulawesi Selatan (Sulsel) 19 s/d 23 Pebruari 2014. Kunjungan Presiden SBY ke Sulsel kali ini cukup istimewa dan membuat saya ikut bangga sebab salah satu daerah yang dikunjungi adalah Palopo. Meskipun sekarang saya tinggal di Probolinggo, namun saya lahir di Palopo. Kedua orang tua saya orang Luwu dan keluarga besar kami tersebar di beberapa daerah di Sulsel terutama Palopo dan Luwu.

Informasi tentang rencana kunjungan tersebut pertama kali saya dapat dari akun twitter @WebsitePresiden. Kunjungan ke Palopo kali ini tentu membuat saya kembali bersyukur, setelah tahun lalu Presiden SBY dua kali lewat depan rumah saya di Probolinggo sekarangbeliau berkunjung ke tanah kelahiran saya di Palopo.

Keluarga di Palopo dan Belopa (Ibukota Kabupaten Luwu) bergantian memberikan kabar tentang rencana kunjungan tersebut beberapa hari sebelum Presiden SBY berkunjung kesana. Rupanya kedatangan Presiden merupakan suatu hal yang sangat istimewa bagi mereka. Tak hanya menyampaikan kabar gembira tentang rencana kunjungan tersebut, bahkan ada kakak sepupu yang bercerita panjang lebar lewat telepon tentang persiapan warga dan pemerintah daerah menyambut kedatangan Presiden.

Saya pun membalas beberapa SMS, BBM dan telepon itu dengan ungkapan syukur akhirnya Presiden SBY dan Ibu Ani berkujung ke daerah kami. Saya pun kembali bersyukur dengan kunjungan tersebut, saudara-saudara saya di Belopa dan Palopo akhirnya bisa ikut merasakan kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bisa menyambut dan melihat langsung orang nomor satu di negeri ini.

Dan benar, ternyata apa yang saya rasakan dulu waktu pertama kali melihat Presiden melintas depan rumah di Probolinggo juga dirasakan keluarga di Palopo dan Belopa. Jum’at (21/2) siang Om saya yang tinggal Palopo menginformasikan via BBM bahwa Presiden SBY sholat Jum’at di Masjid Agung Palopo. Ia mengaku senang dan bersyukur bisa sholat Jum’at bersama Presiden. Usai sholat Jum’at Presiden SBY dan Ibu Ani berkunjung ke Istana Luwu untuk menerima gelar adat dari Kerajaan Luwu.

Namun yang membuat saya tersenyum geli sekaligus bahagia adalah ungkapan kegembiraan adik sepupu dan keponakan yang mereka sampaikan via BBM kepada saya setelah mereka melihat langsung Presiden SBY dan Ibu Ani. “Huu senangnya bisa lihat orang nomor 1 di Indonesia”, begitu isi BBM Atika, adik sepupu saya yang melihat Presiden SBY dan Ibu Ani saat memasuki wilayah Belopa.

[caption id="attachment_313321" align="aligncenter" width="300" caption="Ungkapan kegembiraan Atika setelah melihat Presiden SBY"][/caption]

Walaupun harus menunggu mulai jam 2 siang sampai menjelang Maghrib, ia mengaku senang meskipun juga capek harus berdiri cukup lama. “Meskipun capek tapi seneng kan bisa liat Presiden?” tanya saya pada Atika. “Iyaa dongg... smoga suatu hari saya bisa jadi seperti Pak SBY, Aamiiiinnn...”, jawabnya yang kemudian saya amini juga.

Kegembiraan juga diungkapkan keponakan saya, Muthmainna pelajar kelas 3 SMAN 1 Belopa yang juga menyambut kedatangan Presiden SBY dan IBU Ani ketika akan beristirahat sejenak di rumah jabatan Bupati Luwu di Belopa. “Om, Inna sudah liat Pak SBY dan Ibu Ani. Ibu Negara cantik sekali ya”, begitu isi BBMnya yang langsung dikirimnya beberapa saat setelah ia melihat langsung Presiden SBY dan Ibu Ani. “Snang skali Om pertama kalinya liat kepala negara”, lanjutnya mengungkapkan rasa senangnya.

Baik Atika maupun Inna serta warga Belopa dan Palopo lainnya sama-sama harus menunggu cukup lama untuk menyambut dan melihat langsung Presiden Sby dan Ibu Ani. Namun mereka dengan setia tetap menunggu rombongan Presiden melintas. Kunjungan Presiden SBY dan Ibu Ani merupakan suatu hal yang istimewa karena tak setiap hari terjadi. Oleh karena itu kesempatan berharga dan langka inipun tak mereka sia-siakan.

Lambaian tangan dan senyum hangat Presiden SBY dan Ibu Ani, sebagaimana pernah saya alami tahun lalu, pastinya memberikan kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi warga yang menyambut di sepanjang jalan. Rasa lelah karena harus menunggu cukup lama, seketika terobati dengan senyum hangat Presiden SBY dan Ibu Ani. Dan memang sudah menjadi kebiasaan di setiap kunjungan, rombongan Presiden pasti melambat setiap kali melewati jalan yang ramai warga menyambut sehingga Presiden Sby dan Ibu Ani bisa berinteraksi dengan mereka walau hanya lewat lambaian tangan, senyum dan sapaan singkat.

Malam hari, usai sholat Maghrib dan beristirahat di rumah dinas Bupati Luwu di Belopa rombongan Presiden melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Wajo. Kembali Inna mengirimkan foto via BBM suasana depan rumahnya ketika rombongan Presiden melintas. Saya pun kembali menanyakan beberapa hal untuk sekedar mencocokkan dengan pengalaman saya ketika rombongan Presiden lewat depan rumah di Probolinggo tahun lalu.

Rupanya menjadi kebiasaan juga, di malam hari ketika melintas jalan yang ramai kerumunan warga, selain membuka kaca mobil lampu di dalam kabin juga dinyalakan sehingga warga dapat melihat jelas wajah Presiden SBY dan Ibu Ani yang tersenyum dan melambaikan tangan pada mereka. “Iya Om, kaca mobilnya dibuka trus lampu dalam mobil dinyalakan”, jawab Inna menjawab pertanyaan saya apakah dia bisa melihat jelas wajah Presiden SBY dan Ibu Ani meskipun malam hari.

[caption id="attachment_313322" align="aligncenter" width="300" caption="Ungkapan kegembiraan Inna, ketika rombongan Presiden melintas depan rumahnya"][/caption]

Bagi Om saya, Atika dan Inna dan warga Palopo serta Belopa, kunjungan Presiden SBY dan Ibu Ani kali ini memberikan kegembiraan tersendiri serta merupakan suatu pengalaman berharga bagi mereka. Kapan lagi bisa menyapa dan melihat langsung orang nomor satu di negeri ini. Kunjungan ini juga merupakan bentuk perhatian dan kepedulian Presiden SBY kepada masyarakat di daerah.

Jika beberapa bulan lalu saat pulang kampung, saya hanya bisa bercerita tentang pengalaman ketika Presiden melintas depan rumah di Probolinggo hingga saya bisa berjabat tangan dengan beliau di Istana Bogor, akhirnya saudara-saudara saya di Palopo dan Belopa bisa ikut merasakan apa yang saya alami. Jika beberapa bulan lalu mereka hanya bisa membayangkan menyambut dan melihat Presiden, kini mereka bisa merasakannya sendiri. Dan saya pribadi ikut bersyukur dan berterimakasih, akhirnya Presiden SBY berkunjung kampung halaman saya.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun