Mohon tunggu...
MOH. RIDHO ILAHI ROBBI
MOH. RIDHO ILAHI ROBBI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Anda bertemu dengan sebuah tulisan yang dikarang dengan pikiran dan ditulis menggunakan perasaan.

.twitter/Facebook : @riedhotenzhe Instagram : @mohridhoilahirobbi email : riedho.riedha@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sang Playboy = Seni Membangun Relasi (Networking)

5 Januari 2024   22:35 Diperbarui: 5 Januari 2024   22:43 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Networking jika diibaratkan seseorang, dia adalah seorang laki-laki yang jago dalam mendekati wanita atau biasa kita kenal dengan nama Playboy. Umumnya, sang Playboy ini memiliki 6 cara dalam melakukan pendekatan dengan wanita.

Pertama, The Flirt (sang penggoda). Jadi jenis Playboy yang satu ini sangat lihai dalam menggoda wanita. Tipe ini biasanya terlihat menawan dimata wanita hanya dengan kata-katanya saja.

Yang kedua adalah the stalker (sang pencari tahu) tipe ini biasanya, katakanlah dia menyukai wanita bernama Layla, maka dia akan mencari tahu segala hal tentang Layla, mulai dari lagu favoritnya, makanan favoritnya, warna favoritnya, bunga kesukaannya dan sebagainya. Jadi ketika ada kesempatan untuk ngedate bersama Layla, si playboy sudah mengetahui segala hal tentang Layla.

Yang ketiga adalah The promotional (sang penjual) Tipe ini cukup unik. Jadi, ketika dia suka pada Layla dia tidak akan langsung mendekati Layla, tapi dia akan mendekati 5 sahabat dekat Layla sampai benar-benar dekat sekali. Tidak hanya itu, dia bahkan akan mendekati orang tua Layla dan membangun hubungan baik dengan kedua orang tuanya.

Coba anda bayangkan, 7 orang yang paling berpengaruh dalam kehidupan Layla mengatakan bahwa anda adalah orang yang baik, otomatis Layla akan melihat anda dan menganggap anda baik, hingga akhirnya Layla memberikan kesempatan untuk membuat anda lebih dekat dengannya sampai kalian pacaran.

Yang keempat The Previlage (sang pemodal). Playboy tipe ini biasanya tidak begitu tampan tetapi dia sangat sukses dan sangat kaya raya sehingga Layla memberikan perhatian lebih padanya. Hal ini karena Layla menganggap bahwa dia orang yang sukses dan memiliki potensi untuk lebih sukses lagi, belum lagi semua orang membicarakan tentang kesuksesannya.

Yang kelima The reputation ( Sang pemilik Reputasi) playboy tipe ini adalah seorang yang memiliki reputasi yang sangat bagus, pengetahuannya luas, skillnya banyak, serba bisa, channel-nya banyak sekali dan sebagainya.

Dalam dunia bisnis ketika kita membahas orang dengan tipe ini, pasti tidak akan jauh dari "jika dengan dia pasti semuanya lancar dan pasti berhasil".

Yang terakhir adalah The comedian (sang badut) Tipe playboy ini orangnya sangat lucu, jadi ketika dia ingin mendekati wanita dia hanya harus menjadi lucu saja, dan dia selalu sukses. Targetnya selalu berfikir, "dia ini menyenangkan, setiap kali aku dengannya, aku selalu bahagia".

Disadari atau tidak, itulah 6 cara untuk kita membangun relasi(networking), kabar baiknya adalah kita tidak harus menguasai 6 cara itu, kita hanya perlu menggunakan setidaknya 2 cara di atas untuk membangun relasi, sebetulnya satu saja sudah cukup, tapi alangkah baiknya kita mengetahui 2 cara.

Menjadi Playboy itu memang salah, tapi tidak ada salahnya mengetahui cara untuk menjadi Playboy. Saya selalu meyakini bahwa semua ilmu itu baik, tergantung pengaplikasiannya digunakan untuk apa. Belajar membuka kunci itu baik, tapi akan salah jika kita menggunakan ilmu itu untuk mencuri, namun jika kita gunakan untuk membantu orang yang sedang kehilangan kunci, tentunya itu akan sangat baik bukan?.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun