Desa wisata menjadi salah satu bentuk pengembangan potensi wisata di Indonesia. Salah satu desa wisata yang sedang berkembang adalah Coban Pandawa di Desa Sukodono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Desa wisata ini menawarkan pesona alam yang indah, seperti air terjun juga perkebunan kopi dan salak. Namun, untuk mengoptimalkan potensi wisata di Coban Pandawa, diperlukan upaya pengembangan konsep wisata yang tepat.
Namun, tidak semua desa wisata memiliki kesempatan dan kemampuan untuk memperkenalkan potensinya secara optimal kepada masyarakat luas. Oleh karena itu, program edukasi desa wisata melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) RAHARJA yang diadakan oleh mahasiswa PMM TEMATIK Kelompok 22 merupakan solusi yang tepat untuk mengembangkan potensi wisata desa. PMM sendiri bertujuan untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Salah satunya yang dilakukan oleh  mahasiswa PMM TEMATIK Kelompok 22 yang di isi oleh Kaygo Fajar Muharram, Dodi Bolang Perdiansyah, Abdul Rauf, Moh. Irvan Abidah, dan Bagus Hadi Saputra yang berasal dari prodi Teknik Sipil beserta dosen pembimbing lapangan Drs. Mohammad Jufri,ST., MT.
Program ini dilakukan dengan cara face to face ke masyarakat desa mengenai manajemen pengelolaan Coaban Pandawa.
Pengembangan konsep wisata di Coban Pandawa juga dapat melibatkan partisipasi masyarakat setempat. Misalnya, melibatkan masyarakat dalam mempromosikan wisata Coban Pandawa dan mengembangkan produk-produk lokal. Hal ini akan meningkatkan rasa memiliki masyarakat terhadap desa wisata dan memperkuat identitas lokal.
Dalam mengoptimalkan desa wisata Coban Pandawa, desa wisata perlu memperhatikan keberlanjutan lingkungan. Misalnya, dengan menjaga aspek keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan dan kelestarian alam sekitar.
Kesimpulannya, pengoptimalan desa wisata dan pengembangan konsep wisata di Coban Pandawa Desa Sukodono Kecamatan Dampit Kabupaten Malang yang di laksanakan oleh mahasiswa PMM TEMATIK Kelompok 22 . Dapat dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan keamanan dan kenyamanan, potensi lokal, partisipasi masyarakat, dan keberlanjutan lingkungan.Â
Dengan upaya-upaya ini, diharapkan Coban Pandawa dapat menjadi destinasi wisata yang populer dan berkelanjutan di masa depan.
